Pesan Rahbar

Home » » Zikir Harian Agar Dikabulkan Hajat

Zikir Harian Agar Dikabulkan Hajat

Written By Unknown on Saturday, 13 October 2018 | 18:43:00


Oleh: Muhammad Taufiq Ali Yahya

Diriwayatkan dari Imam Muhammad Al-Baqir a.s. beliau berkata: “Barangsiapa yang mengulang-ulangi dzikir asmaa di bawah ini setiap harinya masing-masing 1000 kali selama tiga minggu maka akan dikabulkan hajatnya (Insya Allah) dengan segera. (Kitab Mujarrobat Imaamiyah fi Syifa’I bil Qur’an wad du’a, hal. 371)

Hari Sabtu :

يَا رَبَّ الْعَالَمِيْنَ

Yaa Robbal ‘aa-lamiin

Duhai pemilik (pemelihara) alam semesta


Hari Ahad :

يَا ذَا لْجَلاَلِ وَ اْلإِكْرَامِ

Yaa dzal jalaa-li, wal ikroo-mi

Duhai pemilik keagungan dan kemuliaan


Hari Senin :

يَا قَاضِيَ الْحَاجَاتِ

Yaa Qoo-dhiyal haa-jaat

Duhai Yang mengabulkan hajat (permintaan)


Hari Selasa :

يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ

Yaa Arhamar roo-himiin

Duhai Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang


Hari Rabu :

يَا حَيُّ يَا قَيُّوْمُ

Yaa Hayyu, yaa Qoyyuum

Duhai Yang Maha Hidup, Maha Berdiri Sendiri


Hari Kamis :

لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ، اَلْمَلِكُ الْحَقُّ الْمُبِيْنَ

Laa ilaha illallahu, al-Malikul Haqqul Mubiin

Duhai tidak ada ilah (tuhan) kecuali Allah pemilik kebenaran yang nyata


Hari Jum’at :

اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ وَآلِ مُحَمَّدٍ

Allahumma sholli ‘alaa Muhammadin wa aali Muhammad

Duhai Tuhanku, limpahkanlah sholawat pada Muhammad dan keluarga Muhammad.
Sholawat Yang Melanggengkan Kebahagiaan Dunia dan Akhirat

(Dibaca 3 kali Pagi dan Sore)


Diriwayatkan dari berbagai kitab yang masyhur : ”Barangsiapa membaca sholawat di bawah ini 3 kali di waktu pagi dan 3 kali di waktu sore maka Allah SWT akan :
1. Meleburkan dosanya
2. Mengampuni kesalahannya
3. Melanggengkan kebahagiaannya
4. Mengabulkan doanya
5. Menunaikan cita-citanya
6. Meluaskan rezekinya
7. Menolongnya dari musuh
8. Mempersiapkan untuknya semua jenis kebaikan
9. Dan dia termasuk dari teman-teman Nabi nanti di sorga

(Al-Baqiyatusshoolihat, hal. 47)


اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَآلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ فِيْ اْلأَوَّلِيْنَ، وَصَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَآلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ فِيْ اْلآخِرِيْنَ، وَصَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَآلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ فِي الْمَلَأِ اْلأَعْلَى، وَصَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَآلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ فِي الْمُرْسَلِيْنَ، اَللَّهُمَّ أَعْطِ مُحَمَّدًا اَلْوَسِيْلَةَ، وَالشَّرَفَ وَالْفَضِيْلَةَ وَالدَّرَجَةَ الْكَبِيْرَةَ، اَللَّهُمَّ إِنِّيْ أَمَنْتُ بِمُحَمَّدٍ وَآلِهِ وَلَمْ أَرَهُ، فَلاَ تَحْرِمْنِيْ يَوْمَ الْقِيَامَةِ رُؤْيَتَهُ، وَارْزُقْنِيْ صُحْبَتَهُ، وَتَوَفَّنِيْ عَلَى مِلَّتِهِ، وَاسْقِنِيْ مِنْ حَوْضِهِ مَشْرَباً رَوِيًّا سَائِغًا هَنِيْئًا لاَ اَظْمَأُ بَعْدَهُ أَبَدًا، إِنَّكَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌ، اَللَّهُمَّ كَمَا أَمَنْتُ بِمُحَمَّدٍ صَلىَّ اللهُ عَلَيْهِ وَآلِهِ وَلَمْ أَرَهُ، فَأَرِنِيْ فِيْ الْجِنَانِ وَجْهَهُ، اَللَّهُمَّ بَلِّغْ رُوْحَ مُحَمَّدٍ عَنِّيْ تَحِيَّةً كَثِيْرَةً وَسَلاَمًا.

Allahumma sholli ‘alaa sayyidinaa Muhammadin wa aali sayyidinaa Muhammadin fil aw-waliin, wa sholli ‘alaa sayyidinaa Muhammadin, wa aali sayyidinaa Muham madin fil aa-khiriin, wa sholli ‘alaa sayyidina Muhammadin wa aali sayyidina Muhammadin fil mala’il a’laa, wa sholli ‘alaa sayyidinaa Muhammadin wa aali sayyidinaa Muhammadin fil mursaliin, Allahumma a’thi Muhammadan al-washiilah, Wasy-syarofah wal-fadhii-lah wad-darojatal kabii-roh, Allahumma innii aa-mantu bimuhammadin wa aalihi walam aroohu, falaa tahrimnii yaumal qiyaa-mati ru’yatahu warzuqnii shuhbatahu watawaffanii ‘alaa millatihi, was-qinii min haudhi-hii masy-roban rowiy-yan saa-ighon hanii’-an laa azhma’u ba’dahu abadaa, in-naka ‘alaa kulli syai’in qodiir, Allahumma kamaa aa-mantu bi-muhamadin shollallahu ‘alaihi wa aa-lihi wa-lam aroo-hu fa-arii-ni fil jinaan wajha-hu, Allahumma bal-ligh ruu-ha Muhammadin ‘annii tahiyyatan katsiirotan wa-salaa-maa

Ya Allah curahkanlah rahmat-Mu kepada Muhammad dan keluarga Muhammad (sebagai makhluk/cahaya) yang pertama (Kau ciptakan),

Ya Allah curahkanlah rahmat-Mu kepada Muhammad dan keluarga Muhammad (sebagai rasul) yang terakhir,

Ya Allah curahkanlah rahmat-Mu kepada Muhammad dan keluarga Muhammad (sebagaimana Kau tempatkan) ketempat yang paling mulia,

Ya Allah curahkanlah rahmat-Mu kepada Muhammad dan keluarga Muhammad sebagai utusan.

Ya Allah anugerahkanlah untuk (nabi) Muhammad Al-Wasiila (sorga yang paling mulia), kemuliaan, keutamaan dan tingkat yang agung,

Ya Allah sesungguhnya daku beriman kepada Muhammad dan keluarga Muhammad walaupun belum melihatnya, maka janganlah Kau haramkan daku pada hari kiamat untuk melihatnya, karuniakanlah agar daku menjadi sahabatnya dan mati dalam mengikuti ajarannya, berilah daku minuman dari telaganya yang karenanya daku tidak akan haus selamanya, sesungguhnya Engkau berkuasa atas segala sesuatu.

Ya Allah sebagaimana daku beriman kepada (nabi) Muhammad saaw walau daku belum melihatnya, maka tampakkanlah wajahnya di sorga nanti, Ya Allah sampaikan salam penghormatan yang banyak dariku kepada ruh (nabi) Muhammad saaw

(Dokumentasi/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Share this post :

Post a Comment

mohon gunakan email

Terkait Berita: