Allah swt memberikan berbagai nikmat yang tak terhingga kepada hamba-hamba-Nya supaya mereka menggunakan nikmat-nikmat itu di jalan yang benar. Jangan sampai kita mengkhianati-Nya dengan menggunakan nikmat-nikmat Allah swt untuk bermaksiat.
Dalam riwayat-riwayat Rasulullah saw dan para Imam Ma’shum as banyak sekali dijelaskan tentang keutamaan kesabaran dan berkah-berkahnya.
Rasulullah saw bersabda, “Kesabaran adalah tunggangan terbaik. Allah swt tidak pernah memberikan hamba-Nya rizki yang lebih baik dari kesabaran.”
Beliau juga bersabda, “Kesabaran adalah perlindungan dari segala kesulitan.”
Dalam kesempatan lainnya beliaupun bersabda, “Orang yang terus bersabar pada akhirnya mendapat apa yang diharapkannya. Sama seperti orang yang mengetuk pintu (dengan sopan) maka pintu pun akan dibukakan untuknya.”
Dalam riwayat lainnya kesabaran bagi manusia diibaratkan bagaikan kepala bagi badan. Bayangkan bagaimana jika badan tidak memiliki kepala, apakah akan tetap hidup?
Imam Ali as tentang kesabaran berkata, “Sabar dalam pekerjaan dan perkara bagaikan kepala bagi badan. Jika kepala terlepas dari badan maka badan akan mati, begitu juga perkara manusia akan berantakan tanpa kesabaran.”
Beliau juga berkata, “Bersabar dengan kesusahan dan pahitnya kesedihan bakal membawakan kesempatan-kesempatan.”
Begitu juga beliau berkata, “Kesabaran dapat menjatuhkan hidung musuh ke tanah (membuat musuh terkalahkan).”
Imam Ali as dalam kesempatan lainnya berkata, “Dengan kesabaran apa yang kita inginkan dapat tercapai.”
Imam Shadiq as menjelaskan pahala kesabaran dan berkata, “Jika ada pengikut kami yang bersabar maka pahalanya sama seperti seribu syahid.”
Referensi:
Ghurarul Hikam, Biharul Anwar, Mizanul Hikmah.
(Shabestan/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email