Jika sepasang suami istri sama-sama terlalu sibuk di media-media sosial, mereka akan menyisihkan waktu lebih sedikit untuk menghabiskan waktu bersama-sama yang akhirnya lambat laun keharmonisan rumah tangga bakal terancam.
Hujjatul Islam Mahmud Nudzari ketua Tim Tarbiah Pusat Kajian Hauzah dan Universitas saat diwawancarai oleh wartawan Shabestan mengatakan, “Kebanyakan masalah yang timbul dalam lingkungan keluarga dikarenakan oleh masalah-masalah antar keluarga dan juga masalah pribadi setiap pasangan suami istri.”
Beliau menambahkan, “Perceraian adalah masalah yang sering kali timbul bagi pasangan-pasangan suami istri yang baru saja menikah. Hal itu dikarenakan kurangnya persiapan dan pengetahuan pasangan suami istri tentang hakikat pernikahan yang sebenarnya.”
Lalu beliau menjelaskan, “Setiap keluarga baik dari pihak lelaki maupun perempuan harus memberikan pengetahuan yang cukup kepada anak-anak mereka tentang pernikahan. Paling tidak mereka secara tidak langsung harus memantau keharomnisan rumah tangga anak-anak mereka.”
Menyinggung berkembang pesatnya teknologi dan sarana telekomunikasi yang terkadang berdampak buruk bagi keharmonisan rumah tangga, beliau mengingatkan, “Jika sepasang suami istri sama-sama terlalu sibuk di media-media sosial, mereka akan menyisihkan waktu lebih sedikit untuk menghabiskan waktu bersama-sama yang akhirnya lambat laun keharmonisan rumah tangga bakal terancam.”
Beliau menambahkan, “Bayangkan jika suami dan istri sama-sama sibuk dengan telefon genggam atau tabletnya masing-masing, mereka kurang berkomunikasi satu sama lain dan lambat laun mereka akan merasa asing; padahal tidak seharusnya hal itu terjadi dengan mudahnya.”
(Shabestan/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email