Pesan Rahbar

Home » » ISIS Akan Masuk Indonesia lewat Filipina Selatan

ISIS Akan Masuk Indonesia lewat Filipina Selatan

Written By Unknown on Sunday 11 December 2016 | 04:19:00

Gatot Nurmantyo menjelaskan ISIS akan menjadikan Filipina Selatan sebagai basis.

Panglima Tentara Nasional Indonesia Jenderal Gatot Nurmantyo saat berbicara dalam sebuah seminar digelar BNPT di Jakarta, 6 Desember 2016. (Pusat Penerangan TNI)

Panglima Tentara Nasional Indonesia Jenderal Gatot Nurmantyo menegaskan Indonesia harus menangkal segala ancaman gerakan radikal bertujuan memecah belah kesatuan bangsa ini. Karena itu, bangsa Indonesia tidak akan membiarkan ISIS (Negara Islam Irak dan Suriah) berkembang.

Menurut Gatot, ISIS sering membawa ideologi agama untuk merekrut anggota dan melancarkan teror ke seluruh dunia. "Semua alasan ISIS tersebut tidaklah benar. ISIS itu bohong berlatar belakang ideologi agama," kata Gatot kemarin, saat berpidato dalam sebuah seminar digelar BNPT (Badan Nasional Penanggulangan Terorisme) di Jakarta.

Dia bilang milisi ISIS sebenarnya ingin menjadi penguasa energi. Dia menambahkan ISIS, lahir karena kebutuhan energi, tidak lagi memfokuskan kegiatannya di Timur Tengah karena energi di wilayah Arab mulai habis dan mencari sumber energi baru.

"Sebab itu bergeser ke energi hayati, yakni air dan pangan. Itu semua ada di sekitar ekuator," ujar Gatot. "Karena itulah wilayah Filipina Selatan dipilih oleh ISIS."

Gatot menjelaskan gerakan terorisme dari kawasan Timur Tengah itu makin mengancam Indonesia lantaran kawasan Filipina Selatan, ingin dijadikan basis oleh ISIS, dekat dengan Indonesia, khususnya Poso di Sulawesi dan Tarakan di Kalimantan. "Di Filipina Selatan kepemilikan senjata bebas dan mencari uangnya dengan cara melakukan penculikan-penculikan," tuturnya.

Gatot mengatakan makin dekatnya ISIS ke Indonesia akan memudahkan mereka masuk dari beberapa wilayah berdekatan dengan Filipina Selatan. "Kewaspadaan tinggi dari semua pihak sangat dibutuhkan untuk mencegah masuknya ISIS ke Indonesia dari beberapa wilayah mudah mereka jangkau."

(Al-Balad/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Share this post :

Post a Comment

mohon gunakan email

Terkait Berita: