Polisi masih menyelidiki kasus chat dan rekaman suara yang diduga dilakukan oleh Firza Husein. Kini polisi mencari sosok 'Kak Ema', wanita yang disebut-sebut dalam rekaman suara itu.
Nama 'Kak Ema' berkali-kali diulang di percakapan tersebut. Polisi akan memeriksa 'Kak Ema' terkait beredarnya rekaman suara yang kini tengah viral itu.
"Kami selidiki ya. Semua yang berkaitan dengan itu pasti kami periksa," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Argo Yuwono di Mapolda Metro Jaya, Jumat (3/2).
Namun, untuk saat ini pihak kepolisian belum berhasil mengetahui keberadaan Ema.
Mencari kak Emma mungkin tidak terlalu susah bagi pihak kepolisian, mengingat kak Emma menjadi teman curhat Firza Husein. Teman Curhat semestinya sering mengikuti berbagai kegiatan Firza Husein.. Emma diketahui yang mengajak Firza untuk ikut pengajian Rizieq Syihab, inilah muasal keduanya saling mengenal.
Berikut, beberapa foto kegiatan Firza Husein yang beberapa kali kedapatan bersama seorang wanita yang sama. Dia kah kak Emma yang ditandai garis merah........?
Ini kegiatan amal diluar batang
dan ini videonya mulai menit 1:15 seseorang berkerudung merah tampak sama wajah dengan foto-foto diatas. Setidaknya merupakan titik terang menyelidiki keberadaan kak Emma yang masih dicari polisi.
Sementara Firza Husein, perempuan yang menjadi tersangka kasus makar dan diduga mempunyai hubungan dekat dengan Pimpinan FPI (Front Pembela Islam) Rizieq Syihab, ternyata bukan warga asli Pontianak. Firza hanya pernah menikah dengan warga Kota Pontianak, namun suaminya telah meninggal.
“Kalau tak salah, Firza Husein itu menantu Slamet Yusuf Alkadri, warga Kampung Dalam Bugis,” kata Syarifah Welly, Lurah Kampung Dalam Bugis. Namun, kelurahan tidak memiliki bukti status kependudukan Firza dan mantan suaminya. Kepala Bidang Pelayanan Pendaftaran Penduduk, Uray Berti Apriani, ketika dihubungi Tempo tengah berada di luar kota. “Senin saya berikan datanya,” ujar Berti, menjanjikan.
Firza menikah dengan Yusuf Alkadrie, warga Kampung Dalam Bugis. Itu merupakan pernikahan kedua Firza. Sebelumnya, Firza telah menikah dan memiliki dua orang anak, laki-laki dan perempuan. Dari anak inilah Firza mendapatkan cucu. Pernikahan dengan Yusuf, Firza beroleh seorang anak perempuan. Yusuf telah meninggal beberapa tahun yang lalu.
Sumber Tempo menyebutkan, hubungan Firza dengan keluarga mantan suaminya tidak baik. Karena itu, Firza tidak lagi menyimpan aset di Pontianak. “Mobilnya pun sudah dijual. Kalau butik, saya baru dengar,” kata sumber yang tak mau disebutkan identitasnya itu. Diketahui, Firza Husein Maskati adalah warga Palu. Ayahnya dari Bali, sedangkan ibunya asal Palu. Ayahnya keturunan Arab; Husein Maskati, sedangkan ibunya dengan nama famili Alkadrie.
Firza diketahui mempunyai banyak kegiatan keorganisasian. Salah satunya Solidaritas Sahabat Cendana. Secara aktif, Firza kerap mengajak teman-teman dekatnya untuk bergabung dalam organisasi ini.
Firza mempunyai jaringan yang cukup luas. Fairus Husein Maskatialias Fifi Husein, adiknya yang merupakan salah satu petinggi Partai Persatuan Pembangunan di Palu, makin memudahkan Firza berjejaring.
(Tempo/Info-Teratas/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email