Misil balistik Korea Utara, tantangan untuk AS dan Korea Selatan.
Korea Utara telah mengancam AS dengan “perang habis-habisan” dan mengumumkan bahwa Pyongyang akan terus menguji rudal setiap minggu.
Dalam sebuah wawancara dengan BBC, Senin (17/4), Wakil Menteri Luar Negeri Korea Utara Han Song-ryol menekankan bahwa cara apapun dari aksi militer AS terhadap negaranya akan menghasilkan perang.
“Kami akan lebih banyak melakukan tes rudal setiap minggu, bulanan dan tahunan," tambahnya. “Jika AS merencanakan serangan militer terhadap kami, kami akan bereaksi dengan serangan pre-emptive nuklir dengan gaya dan metode kami sendiri ."
Tentara Korea Utara pada Siaga 1
Sin Hong-chol, wakil menteri luar negeri lain, mencatat bahwa tentara Korut pada "siaga maksimum" selama perjalanan Wakil Presiden AS Mike Pence ke Zona Demiliterisasi Korea (DMZ), terletak antara Utara dan Selatan.
(BBC/Islam-Times/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email