Lumba-lumba
Gerakan perlawanan Palestina Hamas telah menangkap lumba-lumba dengan “peralatan mata-matanya” di lepas pantai Jalur Gaza.
Menurut laporan media Palestina Rabu (19/8/15) yang berbasis di pantai yang diblokade itu, hewan akuatik itu ditangkap beberapa hari lalu.
Komando Hamas melihat makhluk laut karena ada “gerakan mencurigakan” dan menangkapnya.
Sebuah kamera pengintai kecil yang diikatkan ke dolphin bersama dengan perangkat monitoring remote control lainnya, juga mampu menembak panah kecil.
Sumber mengutip panah tersebut mampu melukai atau bahkan membunuh seorang pria.
Hewan ini dilaporkan digunakan untuk melacak gerakan dan pelatihan di dalam air komando angkatan laut Hamas.
Langkah ini dianggap sebagai bagian dari spionase bawah laut rezim Israel di lepas pantai wilayah tersebut.
Penggunaan hewan untuk kegiatan spionase tidak jarang dilakukan Israel. Pada tahun 2012, seekor elang, yang dilengkapi dengan perangkat pelacakan dan pengawas Mossad, ditangkap.
Para pejabat Mesir bahkan telah berbicara tentang Hiu yang dikendalikan oleh Mossad, membunuh wisatawan di Laut Merah dalam usahanya untuk mengganggu pariwisata di sana. []
(Mahdi-News/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email