Sebuah organisasi pembela HAM Al-Mizan mengkritik jubir kementrian perumahan Israel dan menuntut agar ia diturunkan dari jabatannya.
Dilansir oleh warta berita Ma’a, sebuah organisasi pembela HAM Al-Mizan mengkritik dan mengecam ungkapan Nira Yadin jubir menteri perumahan Israel yang menghina Al-Qur’an dan umat Islam. Mereka juga menuntut agar ia diturunkan dari jabatannya.
Dalam pernyataan tersebut ditegaskan, “Nira Yadin tak lama setelah peristiwa serangan teroris di Paris di halaman pribadinya di Facebook dan Twitter mengatakan bahwa serangan teror adalah ajaran Al-Qur’an.”
Mereka juga menyatakan, “Kami organisasi pembela HAM Al-Mizan mengecam pernyataan yang menghinakan tersebut. Kami menganggap pernyataan itu diskriminatif yang telah melewati batas-batas kebebasan berpendapat.”
Kemudian mereka menambahkan, “Kami sebagai pembela HAM menganggap ungkapan tersebut telah menyinggung perasaan umat Islam. Perbuatan tersebut merupakan penistaan agama dan jelas-jelas penghinaan.”
Dalam pernyataan itu juga disebutkan, “Kami menyampaikan aduan ini kepada polisi Rezim Zionis Israel dan hakim tertinggi agar ia diusut dan dipertanyakan atas apa yang telah ia perbuat.”
Mereka juga menuntut agar Nira Yadin diturunkan dari jabatannya sebagai jubir menteri perumahan Israel.
(Shabestan/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email