PDIP: Indonesia Harus Pastikan Palestina Diakui Secara Resmi

Bendera Palestina setelah dikibarkan di Markas PBB, New York, Amerika Serikat. (Foto: Reuters)

Bendera Palestina telah berkibar di markas Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Amerika Serikat. Namun, Indonesia diharapkan ikut berjuang untuk memastikan negara sahabat Palestina tersebut diakui sebagai sebuah negara resmi.

Sekjen PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto menegaskan perjuangan Indonesia atas saudaranya di Palestina masih harus berlanjut. Untuk itu, harus dipastikan Palestina sebagai sebuah negara diakui PBB dan dunia.

“PDIP mengucapkan selamat dan pengibaran bendera tersebut merupakan momentum yang bersejarah. Kini tinggal memastikan agar PBB benar-benar menjamin keanggotaan penuh Palestina di badan dunia tersebut,” tegas Hasto di Jakarta, Jumat 2 Oktober 2015.

Dilanjutkan Hasto, bagi PDIP, peran Indonesia di dalam memperjuangkan kemerdekaan sepenuhnya bangsa Palestina merupakan amanat Pembukaan UUD 1945. Di situ jelas tertera bahwa kemerdekaan adalah hak segala bangsa. Jadi, penjajahan harus dihapuskan karena tidak sesuai dengan perikemanusiaan dan perikeadilan.

Atas dasar hal itulah, Bung Karno yang juga Proklamator RI dan pendiri PDIP melalui Konferensi Asia Afrika 1955 mengundang Palestina untuk hadir sebagai salah satu peserta konferensi itu.

Kini, perjuangan Bung Karno dalam membangun tatanan dunia baru sebagai pelaksanaan politik luar negeri bebas aktif kembali mendapatkan legitimasinya. “Terbukti dengan pengibaran bendera Palestina di PBB itu,” tandasnya.

Untuk diketahui, saat Pilpres 2014 lalu, salah satu janji Presiden Joko Widodo adalah membawa Indonesia memperjuangkan kemerdekaan Palestina.

(Reuters/Berita-Satu/Satu-Islam/ABNS)