Revolusi Islam kita menyatukan kaum tertindas, dan membuat orang-orang zhalim terhinakan, dan dengan adanya perubahan di dunia ini merupakan muqaddimah untuk kemunculan Imam Zaman afs.
Shabestan News Agency melaporkan dari Qom, dalam sebuah pertemuannya, Ayatullah Nouri Hamedani megisyaratkan tentang urgensi dari bersyukur terhadap nikmat yang telah diberikan Allah swt, sebagaimana hal ini disebutkan dalam Al-Qur’an sebanyak 73 kali.
Dijelaskannya, wilayah Ahlul Bayt as merupakan nikmat terbesar dan teragung dari Allah swt, dimana wialayh Ahlul Bayt as juga merupakan syarat terkabul atau diterimanya seluruh amalan.
Dalam ucapannya tersebut, marja taklid Syi’ah ini juga mengutip sebuah riwayat dari Rasulullah saww yang menjelaskan tentang syarat dari diterimanya amalan manusia di sisi Allah swt ialah adanya wilayah Ahlul Bayt as, dimana Rasulullah saww bersabda “kebahagiaan tergantung dari wilayah Ahlul Bayt as.”
Ia menjelaskan, “revolusi Islam Iran yang kita miliki saat ini emrupakan hasil dari wliayah kepada Ahlul Bayt as.”
Dikatakannya, revolusi Islam kita menyatukan kaum tertindas, dan membuat orang-orang zhalim terhinakan, dan dengan adanya perubahan di dunia ini merupakan muqaddimah untuk kemunculan Imam Zaman afs.
Nilai-nilai kehidupan berada di bawah naungan rahmat Rasulullah saww dan Ahlul Bayt as, dan jika manusia berada di bawah naungan Ilahi ini maka ia akan berada dalam kedudukan akhlaqi dan keimanan yang tinggi.
(Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email