Sudah hampir satu bulan Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mendekam di Rumah Tahanan Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok. Ahok divonis dua tahun setelah dinlai melakukan penodaan agama dan ditahan pada 9 Mei 2017.
Beberapa hari lalu sebuah Akun Instagram @fg_ahok, memberi informasi kabar terbaru kondisi Ahok di dalam Rutan Mako Brimob. Akun tersebut mengunggah sosok Ahok dengan kondisi kesehatan yang bugar.
Dalam foto itu, Ahok terlihat mengenakan kaos berwarna hijau dan celana panjang warna khaki.
“Apa kabar Pak Ahok, biasanya memang kalau film silat, ada waktu waktunya jagoannya pergi memperdalam ilmunya. Raut wajah Ahok terlihat lebih kurus, tetapi sarat wajahnya menunjukkan Ahok lebih matang dan kuat,” tulis keterangan foto yang ditulis aku @fg_ahok.
“Perut kempes, otot mengeras, badan tambah jadi! Latihan kungfu terus ya Pak?” lanjut dia.
Melihat sosok Ahok yang ‘baru’, tak sedikit netizen yang merindukannya. Dan, banyak juga yang mendoakan agar mantan Bupati Belitung Timur itu selalu sehat.
“Kangen kicauan live pak ahok di tv,” tulis akun @angan5667.
“Sehat terus ya pak..kelihatan tirusan pak kaya capek banget,” ketik @wien_raisya_hutomo.
“Kok gk tega liatnya. Sehat trus pak Ahok. Harus strong trus,” komentar pemilik akun @dimasariefs13.
Belum diketahui secara pasti kapan waktu pengambilan foto tersebut. Foto tersebut diunggah oleh akun @fg_ahok pada, Senin 5 Juni kemarin.
Dan kini kabar dari Ahok kembali datang dari akun Syaiful Arif yang habis menjenguk Ahok. Didalam postingannya Syaiful Arif mengabarkan bahwa aktifitas Ahok didalam penjara adalah menulis buku selain menjawab berbagai surat dari pendukungnya.
berikut kutipannya:
Menjenguk Ahok
Seperti mimpi tadi siang jenguk Ahok di tahanan. Beliau akrab sekali, suka dengan buku Pancasila saya, juga buku-buku teman-teman rombongan. Apalagi ketika saya bilang saya santri Gus Dur. Dengan bercanda dia bilang, "Itu gara-gara saya niru ucapan Gus Dur, saya jadi tinggal di sini.."
Betul. Ahok hanya tirukan ucapan Gus Dur agar jangan percaya dengan orang yang pakai al-Maidah: 51 untuk sudutkan lawan politik non-muslim. Dan dia menulis ucapan Gus Dur itu dalam bukunya, "Mengubah Indonesia". "Pas saya nulis buku itu, ga ada yang protes. Kenapa sekarang diperkarakan?" Demikian tanya Ahok. "Tapi saya akhirnya tahu kenapa saya ditahan. Banyak orang yang kirim bunga ke balaikota, membuat pemenang pilkada gerah.." Tambahnya.
Tetap semangat Pak. Buku yang Anda tulis di penjara, setara dengan buku karya Soekarno, Tan Malaka, Gramsci. Catatan orang-orang besar di penjara..
Nb: Jangan tanya foto ya, sebab HP kudu dititip di penjaga.
(Info-Teratas/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email