Lebih dari seratus politikus Inggris menuntut supaya koran The Sun ditangani lantaran telah menggunakan gaya bahasa seperti Nazi dalam menggambarkan masyarakat muslim Inggris.
Seperti dilansir The Independent hari ini, protes tersebut disampaikan oleh seluruh anggota Parlemen Inggris dari Partai Buruh, kubu konservatif, liberal, dan Partai Hijau melalui sebuah surat terbuka. Mereka satu suara memprotes komentar Trevor Kavanagh, mantan kolumnis koran The Sun.
Dalam kolom itu, Kavanagh berargumentasi bahwa Islam adalah sebuah “rasa takut tak terpisahkan” yang telah mempersatukan Inggris dan Eropa. Akan tetapi, ia mengklaim bahwa realita ini telah dibungkam secara politis.
Dalam makalah ini, Kavanagh menggunakan gaya bahasa yang pernah digunakan oleh Nazi dalam memperlakukan warga muslim.
Tak ayal lagi. Pernyataan Kavanagh ini telah menimbulkan amarah para anggota Parlemen Inggris. Sekalipun pemimpin Partai Buruh tidak membubuhkan tanda tangan dalam surat terbuka tersebut. Akan tetapi, ia menyatakan simpati terhadap kandungan surat itu dan menegaskan bahwa The Sun telah menyebarkan Islamofobia dan membuat seluruh elemen masyarakat gerah.
“Makalah ini sangat keliru dan berbahaya. Untuk itu, harus dikecam,” ujarnya.
Surat terbuka itu tersebar setelah lembaga-lembaga Yahudi dan muslim mengajukan pengaduan kepada Badan Media Inggris.
Dalam surat pengaduan itu ditegaskan, “Sungguh sangat mengejutkan seorang analis menggunakan gaya bahasa Nazi di abad 21 ini untuk menghadapi minoritas.”
(The-Independent/Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email