Dengan hadirnya beberapa kafilah ulama Ahlu Sunnah dan bahkan pengikut-pengikut dari berbagai agama lainnya dalam peringatan Arba’in ini menunjukan kepada kita bahwa Arba’in adalah pemersatu mazhab Islam, ujarnya.
Hal ini disampaikan Hujjatul Islam Mukhtari, Rektor Universitas Mazhab-Mazhab Islam ketika wawancara dengan Kantor Berita Shabestan pada Festival Media dan Kantor Berita XXIII di Tehran kemarin, saat menjelaskan tentang peran Arba’in yang sangat penting dalam persatuan kaum muslimin.
Dijelaskannya, bisa dikatakan bahwa Arba’in Husaini merupakan poros persatuan bagi para pengikut mazhab-mazhab Islam di dunia. Tidak hanya itu, Arba’in juga merupakan kesempatan yang sangat baik bagi seluruh mazhab-mazhab Islam untuk saling berdampingan dan bersama untuk membela pemikiran Ahlul Bait as.
Dengan hadirnya beberapa kafilah ulama Ahlu Sunnah dan bahkan pengikut-pengikut dari berbagai agama lainnya dalam peringatan Arba’in ini menunjukan kepada kita bahwa Arba’in adalah pemersatu mazhab Islam, ujarnya.
Lebih lanjut Hujjatul Islam Mukhtari menuturkan, terdapat persamaan yang dihasilkan dari long march Arba’in Husaini, yakni umat Islam bersama dalam menentang kezhaliman dan imperialisme, Arba’in Husaini menampilkan kemampuan kaum muslimin di hadapan imperialisme dunia.
Perlu disebutkan, tragedi yang menimpa keluarga suci Nabi saww ini setiap tahun diperingati dengan tangis dan duka cita yang teramat mendalam oleh umat Islam, terutama yang bermazhab Syiah, baik sebagai bentuk simpati mereka kepada Nabi saw dan keluarganya, maupun untuk menandai hasrat dan keinginan mereka mengikuti jejak dan semangat pengorbanan Imam Husain ra demi menjaga agama kakeknya dan melawan tirani, penindasan dan angkara murka di muka bumi. Karena itu tak heran apabila jumlah pelayat makam putera pasangan Ali ra dan Fatimah ra itu mencapai puluhan juta orang, dan datang dari seluruh penjuru dunia.
(Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email