Ramalan 'Mengejutkan' Tukang Buah Kalimalang Soal Tol Becakayu, Inikah Pertandanya?

Presiden Joko Widodo meresmikan Tol Becakayu, pada Jumat (3/11/2017) pukul 08.00 WIB.

Adapun Tol Becakayu, sesuai namanya yang berbentuk akronim, menghubungkan Bekasi, Cakung, hingga Kampung Melayu.

Tol Becakayu diresmikan, padahal pembangunan tol tersebut sudah mangkrak selama lebih dari 20 tahun.
"Tol Becakayu sudah berhenti 21 tahun. Karena Surat Perintah Kerja (SPK) diberikan tahun 96," ujar Presiden Jokowi di tol Becakayu.

Siapa sangka, ada kisah mengejutkan yang beredar terkait mangkraknya tol tersebut selama lebih dari 21 tahun.

Kisah yang viral di dunia maya tersebut, dikicaukan oleh seorang pengguna atau netizen di jejaring sosial Twitter.

Dalam cuitannya, pengguna akun @anomdanas menguak kisah yang diceritakan almarhum ayahnya soal Tol Becakayu.

Saat itu, imbuh @anomdanas, almarhum ayahnya mendengarkan 'ramalan' seorang pedagang buah di bantaran Kalimalang.

Tiba-tiba, pedagang buah itu mengomentari proyek mangkrak Tol Becakayu tersebut.

Dikira melantur, ternyata ramalan tersebut menjadi kenyataan.


Berikut kultwit akun @anomdanas seperti dikutip TRIBUNNEWS:
1. Ngomong-ngomong soal tol becakayu. Jadi inget cerita almarhum bokap.
2. Dulu sebelum pindah ke bekasi tahun 1985. Kita semua tinggal di jakarta utara. Rumah di bekasi masih dibangun.
3. Dalam proses pembangunan, mau ngga mau bokap seminggu sekali ngecek ke bekasi gimana progress pembangunan rumahnya.
4. Satu2nya akses jalan ke bekasi barat ya lewat kalimalang. Jaman itu belum ada tol sama sekali kan.
5. Tapi ya jalanan kalimalang masih lancar banget.
6. Yang pernah lewat kalimalang mungkin tau kalo di sepanjang kalimalang itu sampe skrg banyak pedagang buah pinggir jalan.
7. Suatu kali bokap mampir ke salah satu pedagang untuk beli buah dan ngobrol2 di situ.
8. Pemilik lapaknya bapak2 tua (sepertinya orang betawi, karena logat & dandanannya).
9. Bapak2 tua itu cerita ngalor ngidul soal dagangannya. Soal anak2nya. Macem2 deh.
10. Lalu tiba2 bapak2 itu bilang "Nanti pak, kalo di atas kalimalang ini sudah ada jalanan, itu tandanya pemimpin yg adil udah ada di indonesia"

11. Jaman segitu denger kayak gitu, pikiran bokap cuma "ah ngelantur nih kakek2..hehe"
12. Wong liat jalan layang dan jalan tol aja belom pernah.
13. Lama kemudian, jaman orde baru mulai ada tuh tiang pancang jalan di atas kalimalang.
14. Bokap jadi keinget yg dibilang kakek2 itu. "Apa ini yang dimaksud ya?". Eh ternyata proyeknya mangkrak sampe 20 tahun.
15. Jadi ya, sayangnya, bokap udah telanjur meninggal sebelum sempat liat kalo di atas kalimalang ini sekarang bener-benet ada jalanan.


Mangkrak 20 tahun lebih

Tol Bekasi-Cakung-Kampung Melayu (Becakayu) telah diresmikan oleh Presiden Joko Widodo.

Padahal pembangunan tol sudah mangkrak selama lebih dari 20 tahun.

"Tol Becakayu sudah berhenti 21 tahun. Karena Surat Perintah Kerja (SPK) diberikan tahun 96," ujar ujar Presiden Jokowi di tol Becakayu, Jakarta, Jumat (3/11/2017).

Presiden Jokowi memaparkan hanya dalam dua tahun seksi 1 B dan seksi 1 C berhasil dibangun.
Selanjutnya Jokowi menargetkan proyek tol Becakayu harus diselesaikan sampai daerah Tambun pada Maret 2018.

Sejak awal 2015 dikerjakan saekarang selesai diteruskan ke Tambun," ujar mantan Gubernur DKI tersebut.
Mantan Walikota Solo menambahkan tol Becakayu bisa menekan volume kemacetan yang terjadi di daerah Bekasi sampai Kampung Melayu.

Sebab, tol tersebut memiliki panjang 8,4 km.

"Mulai besok (4/11) bisa dipakai panjangnya 8,4 km, paling tidak mengurangi kemacetan yang telah bertahun-tahun ada," ungkap Jokowi.

Untuk diketahui ruas tol Becakayu memiliki panjang 23,8 kilometer yang membentang dari Jakarta Timur sampai Kota bekasi.

Untuk seksi 1A Casablanca-Cipinang Melayu, ditargetkan akan rampung pada Maret 2018.

Sedangkan untuk pembangunan seksi 2 dari Jatisampurna sampai Bekasi Timur sejauh 9,2 kilometer baru akan dimulai pada 2018 mendatang.

Operator pengelola jalan tol Becakayu adalah konsorsium dari PT Waskita Toll Road dan PT Jasa Marga.

Jalan tol Becakayu mulai bisa digunakan masyarakat pada Sabtu (4/11/2017).

(Tribun-News/Info-Menia/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)