Persatuan negara-negara Arab mengutuk tindakan-tindakan anarki para penduduk Zionis di tanah Palestina yang didukung langsung oleh tentara-tentara Israel.
Menurut yang diberitakan oleh media berita Qatar, persatuan negara-negara Arab dalam pernyataan yang mereka sampaikan terkait Israel membuktikan kesadaran mereka bahwa Israel telah merencanakan semua hal untuk mengusir penduduk-penduduk pribumi Palestina keluar dari tanah air mereka.
Mereka menyatakan, “Siasat ini telah direncanakan oleh Rezim Zionis Israel untuk mengkosongkan tanah Palestina dari penduduk-penduduk Aslinya.”
Persatuan negara-negara Arab meminta masyarakat seluruh dunia untuk menekan Israel agar tidak meneruskan siasat buruknya terhadap rakyat Palestina yang tak berdosa. Tindakan Israel selama ini bertentangan dengan hak-hak internasional. Menurut mereka, Israel adalah negara ilegal yang tidak mematuhi undang-undang internasional karena tidak menghentikan penjajahannya terhadap Palestina.
Dalam pernyataan itu persatuan negara-negara Arab meminta semua pihak berpengaruh di seluruh dunia untuk memaksa Israel bersikap sesuai yang diatur oleh peraturan-peraturan internasional.
Pernyataan tersebut mereka sampaikan sepeninggal Rayham Dawabshah seorang ibu Palestina berusia 27 tahun. Para penduduk Zionis radikal bulan lalu menyerang rumah Dawabshah di deso Duma dengan melempari bom molotov sehingga terbakar. Seorang balita bernama Ali Dawabshah tewas terbakar di dalam rumah tersebut. Tak lama kemudian ayahnya juga meninggal dunia saat dirawat di rumah sakit terdekat. Begitu juga kini ibunya telah meninggal dunia.
(Shabestan/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email