Pesan Rahbar

Home » » Isu Pemimpin Korea Utara, Kim Jong-un Dikabarkan Tewas Dibom PSK

Isu Pemimpin Korea Utara, Kim Jong-un Dikabarkan Tewas Dibom PSK

Written By Unknown on Tuesday, 28 June 2016 | 03:02:00


Pemimpin tertinggi Korut, Kim Jong-un dikabarkan tewas akibat serangan bom bunuh diri.

Yang pertama kali mengabarkan tewasnya Pemimpin Korut yang juga Ketua Partai Pekerja Korea itu adalah East Asia Tribune.

Menurut website yang berbasis di Shanghai, China ini Kim Jong-un tewas oleh bom bunuh diri yang dilakukan seorang perempuan di ibu kota Korut, Pyongyang pada Kamis 16 Juni 2016 pukul 14.00 waktu setempat. Lokasi persisnya ada di Distrik Potonggang.

Saat itu Jong-un tengah menghadiri sebuah acara kenegaraan di pinggir Sungai Potong. Tiba-tiba ada seorang penonton yang menerobos barikade keamanan dan berlari kencang ke arah Jong-un.

Para pengawal Jong-un memang langsung mengeluarkan senjata mereka. Namun, perempuan nekat itu bergerak lebih cepat dengan memicu bom sabuk.

Ledakan keras ini membuat Jong-un terluka parah. Meski sudah secepatnya dilarikan ke rumah sakit terdekat, nyawanya dikabarkan tak tertolong lagi.

Sedangkan identitas perempuan pelaku bom bunuh diri masih misterius. Hanya saja, beberapa informasi telah muncul dan menjelaskan identitasnya meski masih sekilas.

Sebagian besar saksi yang diwawancarai media pemerintah Korut justru dieksploitasi untuk menampakkan kesedihan. Tapi ada seorang pria muda Korut yang menyebut pelaku bom bunuh diri itu sangat cantik. “Setengah pria di kerumunan memperhatikannya,” katanya sebelum wawancara itu tiba-tiba dihentikan oleh stasiun televisi pemerintah Korut

Ada spekulasi oleh beberapa pakar tentang Korut mengenai pelaku bom bunuh diri yang menewaskan Jong-un. Mereka menyebut pelakunya adalah pekerja seks komersial (PSK) yang sebelumnya diselamatkan dari sebuah rumah bordil rahasia yang biasa melayani para pejabat Korut.

Hanya saja, media resmi pemerintah Korut masih bungkam soal itu. Terutama tentang kelanjutan kepemimpinan di Republik Demokratik Rakyat Korea.

Sepeninggal Jong-un, media asing mulai bersepekulasi tentang calon penggantinya. Kandidat terkuatnya adalah adik Jong-un, Kim Yo-jung yang saat ini menjadi wakil direktur di Partai Pekerja Korea.

“Beberapa pengamat mengatakan selama ketidakhadiran Kim Jong-un dalam waktu lama di depan publik pada 2014, dia (Yo-jung, red) yang memimpin negara,” demikian seperti yang dikutip East Asia Tribune.

Namun pihak Korea Selatan (Korsel) membantah kebenaran berita ini. "Kami tidak bisa mempercayakan kredibilitas kantor berita ini. Sepertinya, hanya sebuah langkah kecil untuk menangkap perhatian publik," kata pejabat Korsel yang tidak mau identitasnya disebutkan pada Sabtu 18 Juni 2016.

(East-Asia-Tribune/Asian-Correspondent/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Share this post :

Post a Comment

mohon gunakan email

Terkait Berita: