Iran dan Prancis memiliki hubungan internasional yang kuat. Hubungan ini sudah terjalin dari sejak abad pertengahan.
Setelah Dr. Hasan Ruhani terpilih sebagai presiden Republik Islam Iran, Kementerian Luar Negeri Prancis termasuk dari sekian kementerian luar negeri dunia yang mengucapkan selamat atas prestasi rakyat Iran ini.
Sehari setelah pengambilan sumpah atas Presiden Ruhani, Menteri Luar Negeri Prancis berjumpa dengan Duta Besar Iran di Paris dan berharap Iran melakukan tindakan nyata dalam bidang program nuklir, perang dalam negeri Suriah, dan pelanggaran HAM di dalam Iran.
Sekarang Prancis sedang berusaha luas untuk membangun hubungan ekonomi dengan Iran. Pertanian adalah bidang baru yang bisa dijadikan alasan untuk kerja sama antara kedua negara ini.
Menurut pengakuan Hasan Safaei, wakil Menteri Pertanian Iran, dalam kunjungan delegasi Prancis ke Iran, kerja sama kedua negara di aneka ragam bidang pertanian akan bertambah luas. Salah satu bidang yang akan dikembangkan dalam kerja sama ini adalah bidang produksi benih hebrida, gandum, padi, dan biji-bijian minyak goreng. Bidang ini bisa dikembangkan di lahan pertanian Iran berkat kerja sama pihak terkait dari kedua negara.
Prancis termasuk negara pengimpor obat-obatan herbal, dan Iran memiliki lahan yang sangat luas untuk memenuhi tuntutan Prancis ini.
(Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email