Kembalinya martabat dan kemuliaan orang-orang mukmin yang sebelumnya selalu berada di bawah kezhaliman orang-orang zhalim dan imperialis adalah berkat pemerintahan Al-Mahdi afs.
Saat menjelaskan pengaruh dan urgenitas penyelenggaraan 10 hari keramat (awal bulan dzulhijjah sampai kelahiran Imam Ridha as), salah seorang pengajar level tinggi pembahasan Mahdawiyat, Hujjatul Islam Najmuddin Thabasi mengatakan bahwa 10 hari keramat adalah dasar yang menjadikan kita semakin mengenal para Imam Makshum as dan para pembesar agama, dan juga supaya kita dapat berjalan di jalan mereka.
Memperingati 10 hari keramat juga merupakan perantara yang menjelaskan maqam dan kedudukan para Imam Makshum as, yang kita menginginkan mereka sebagai panutan hidup kita. 10 hari keramat pada dasarnya merupakan salah satu langkah terbesar dalam hal memperkenalkan Ahlul Bayt as, kemakshuman dan kesucian mereka. Jelas Hujjatul Islam Thabasi.
Pengaruh dan efek dari 10 hari keramat ini bukan hanya ada di Iran saja, akan tetapi ada di seluruh dunia, di mana berbagai belahan dunia merayakan hari ini, dan karena adanya 10 hari keramat ini, orang-orang menjadi semakin memahami kedudukan Sayidah Makshumah sa, tambahnya.
Akhir dari 10 hari keramat ini adalah hari kelahiran Imam Ridha as, di mana saat ini, apa yang dimiliki Iran adalah berkat adanya Imam ke-8 ini.
Lebih lanjut beliau menuturkan, dengan kemunculan Imam Zaman afs martabat dan kemuliaan orang-orang mukmin akan kembali lagi. Orang-orang mukmin yang sekian lama ditindas di bawah kezhaliman dan imperialisme, saat Imam Zaman ags muncul maka mereka semua akan mendapatkan kemuliaan yang tiada tara.
(Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email