Salah satu di antara cara yang dipakai oleh setan untuk membuat manusia menyimpang dari jalan yang hak ialah kelalaian, jelas pengajar di hauzah Ilmiah ini.
Shabestan News Agency, Hujjatul Islam Sayyid Husain Musawi dalam sebuah ceramahnya menjelaskan bahwa pasca wafatnya Rasulullah saww, di antara sebab utama penyimpangan dan perpecahan yang terjadi di kalangan umat Islam ialah karena kelalaian mereka dan terjerumusnya mereka ke dalam lagkah setan.
Menurut beliau, perkataan yang hak tidak akan berpengaruh apa-apa terhadap hamba-hamba setan, sebagaimana dalam Al-Qur’an disebutkan bahwa hamba-hamba setan mereka adalah orang-orang yang lalai yang tidak bisa melihat dan mendengar tentang hak. Benar, mereka adalah orang-orang memiliki akal namun mereka tidak dengan makrifat, mereka juga memiliki mata dan telinga, namun mereka tidak bisa melihat dan mendengar kebenaran, dengan demikian mereka seperti hewan atau bahkan lebih buruk dari itu.
Sementara mengenai makna kelalaian berdasarkan ketidak tahuan manusia sebagaimana yang dijelaskan dalam Al-Qur’an dan riwayat-riwayat ialah bahwa setan adalah musuh yang nyata bagi manusia, dan salah satu di antara cara yang dipakai oleh setan untuk membuat manusia menyimpang dari jalan yang hak ialah kelalaian, jelas pengajar di hauzah Ilmiah ini.
Manusia yang berakal tidak akan pernah tersenyum terhadap musuhnya, karena mereka akan mengajak manusia untuk masuk ke dalam kelalaian sehingga ia menyia-nyiakan usianya, oleh sebab itu Allah swt selalu mengajak manusia untuk berfikir dan bertadabbur, pungkas Hujjatul Islam Sayyid Husain Musawi.
(Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email