Imam Shadiq as bersabda “saat malam terakhir di bulan Ramadhan tiba, maka ungkapkanlah semua yanga da di dalam hatimu kepada Allah swt, kemudian ucapkanlah : Ya Allah! Jangan Kau jadikan bulan Ramadhan ini sebagai akhir dari perjanjianku kepada-Mu.”
Shabestan News Agency, berkaitan perpisahan dengan bualan Ramadhan dalam sirah Rasulullah saww dan Ahlul Bait as, Hujjatul Islam Mahdi Isma’ili menjelaskan bahwa salah satu adab terpenting saat memasuki bulan Ramadhan ialah puasa satu hari sebelum memasukinya.
Dan sebagaimana saat memasuki bulan suci ini terdapat adab-adabnya maka pada saat perpisahan dengan bulan suci ini dianjurkan untuk membaca doa perpisahan di malam terakhir bulan suci ini, jelasnya.
Di malam terakhir bulan suci Ramadhan yakni pada malam Idul Fitri memiliki rahasia tersendiri, dan dianjurkan pada malam tersebut untuk melakukan perpisahan dengan membaca doa perpisahan bulan Ramadhan.
Dalam sumber-sumber riwayat Syi’ah terdapat hadits dari 3 Imam Makshum as yang menjelaskan tentang perpisahan dengan bulan suci Ramadhan, riwayat yang pertama yaitu dari Rasulullah saww yang dinukil oleh Jabir bin Abdullah Anshari bahwasanya ia berkata : di hari Jum’at terakhir dan malam terakhir di bulan Ramadhan aku datang kepada Rasulullah saww kemudian ia memandangku dengan tajam dan berkata “berilah perpisahan dengan bulan Ramadhan.”
Hujjatul Islam Isma’ili melanjutkan, kemudian Rasulullah saww juga berpesan dan berkata “Ya Allah! Bulan yang aku telah berpuasa di dalamnya jangan Engkau jadikan sebagai bulan terakhirku.”
Dalam riwayat lainnya Imam Shadiq as bersabda “saat malam terakhir di bulan Ramadhan tiba, maka ungkapkanlah semua yanga da di dalam hatimu kepada Allah swt, kemudian ucapkanlah : Ya Allah! Jangan Kau jadikan bulan Ramadhan ini sebagai akhir dari perjanjianku kepada-Mu.”
(Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email