Pidato Ketua Umum Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda Ansor pada Upacara Peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia Ke 72 Tahun
Assalamualaikum Wr. Wb.
Di pagi yang penuh berkah ini, marilah bersama-sama kita ucapkan syukur kepada Allah SWT, yang karena rahmat-Nya bangsa Indonesia meraih kemerdekaannya 72 tahun yang lalu.
Sahabat-Sahabat Kader Ansor Banser yang saya banggakan,
Kemerdekaan Indonesia adalah buah dari persatuan, perjuangan seluruh rakyat Indonesia, dari berbagai latar belakang suku, agama dan daerah. Ketika kita terpecah belah, berjuang sendiri-sendiri, kita mudah dijajah. Ketika kita bersatu, berjuang bersama-sama, kita merdeka. Oleh karenanya, benar apa yang telah diingatkan Kyai kita, KH. Wahab Hasbullah, “Tidak Ada Senjata Yang Lebih Tajam dan Lebih Sempurna Lagi Selain Persatuan”.
Sahabat-Sahabat Kader Ansor Banser yang saya banggakan,
Di setiap peringatan hari kemerdekaan ini kita selalu bertanya pada diri sendiri, sejauh mana cita-cita proklamasi kemerdekaan Indonesia telah kita capai? Yaitu cita-cita untuk membentuk suatu pemerintah negara Indonesia yang melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia. Cita-cita untuk memajukan kesejahteraan umum. Cita-cita untuk mencerdaskan kehidupan bangsa. Dan cita-cita untuk ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial.
Sahabat-Sahabat Kader Ansor Banser yang saya banggakan,
Kita mensyukuri banyak kemajuan-kemajuan yang telah diraih bangsa ini. Namun sebagaimana diakui sendiri oleh Presiden Republik Indonesia dalam pidatonya kemarin, bahwa keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia belum sepenuhnya bisa diwujudkan.
Kita saksikan kesenjangan ekonomi masih lebar, buah dari keserakahan dan korupsi di masa lalu hingga saat ini. Jumlah rakyat miskin juga masih banyak, sementara penguasaan aset dan kekayaan hanya beredar di sejumlah kecil orang dan korporasi. Jaminan masyarakat mendapatkan keadilan hukum juga sering terlukai.
Kita tentu saja menuntut Negara bisa mencegah keserakahan dan korupsi terus terjadi. Kita menuntut Negara segera mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia dengan sungguh-sungguh.
Sahabat-Sahabat Kader Ansor Banser yang saya banggakan,
Selain masalah keadilan sosial yang harus segera diwujudkan, bangsa kita saat ini menghadapi ancaman persatuan nasional. Setiap hari masyarakat disodori isu dan ujaran-ujaran yang berusaha memecah belah bangsa. Kyai-Kyai disudutkan agar umat tergerus rasa hormatnya pada Ulama. Tradisi lokal disesatkan agar masyarakat kehilangan identitas. Pemerintah dihujat tiap saat agar rakyat tidak lagi percaya. Etnis tertentu dijadikan biang keladi masalah agar sesama anak bangsa saling curiga. Nasionalisme dan Islam dihadap-hadapkan sehingga rakyat digiring tidak mencintai negerinya sendiri.
Sahabat-Sahabat Kader Ansor Banser yang saya banggakan,
Semua ancaman yang saya kemukakan tadi adalah alasan dari tindakan dan sikap Gerakan Pemuda Ansor selama ini. Apa yang kita lakukan adalah dalam rangka menjaga kehormatan dan martabat Kyai, menjaga kekayaan tradisi dan identitas bangsa, menjaga Indonesia milik semua. Apa yang kita lakukan adalah menjaga Indonesia.
Sahabat-Sahabat Kader Ansor Banser yang saya banggakan,
Kita wajib bersyukur 72 tahun yang lalu telah diwarisi Pancasila sebagai kalimatun sawa’, konsensus yang mengikat bangsa kita yang majemuk ini dalam kesamaan tujuan dan cita-cita. Dan hari ini Sahabat-Sahabat sekalian, kita memiliki mandat sejarah untuk memastikan ikatan kebangsaan kita ini tetap kuat. Kita punya tanggung jawab untuk meyakinkan segenap bangsa ini bahwa NKRI yang kita cintai ini akan lestari.
Kemajemukan bangsa ini adalah kenyataan. Perbedaan di antara kita semua adalah sunnatullah. Tugas kita sebagai hamba Allah dan kader bangsa adalah mencari persamaan-persamaan dan titik temu agar bisa bekerja sama menghadapi tantangan masa depan dan mampu mewujudkan cita-cita kemerdekaan.
Sahabat-Sahabat Kader Ansor Banser yang saya banggakan,
Saatnya sekarang kita gelorakan, walaupun kita berbeda-beda, tapi Kita Ini Sama Indonesia.
Karena…
Bahasa Kita Ini Sama Bahasa Indonesia
Lagu Kita Ini Sama Indonesia Raya
Bendera Kita Ini Sama Merah Putih
Karena…
Kita Ini Sama terlahir di tanah Indonesia
Kita Ini Sama minum air Indonesia
Kita Ini Sama menghirup udara Indonesia
Dan Kita Ini Sama akan mati dan dikubur di bumi Indonesia.
Akhirnya, mari kita pekikkan yel yel kebanggaan kita…
Siapa Kita? Ansor NU
NKRI? Harga Mati
Pancasila? Jaya
Aswaja? Aqidah Kita
Nusantara? Milik Kita
Wallahul Muwaffiq Ila Aqwamit Thoriq
Wassalamu’alaikum Wr. Wb.
H. Yaqut Cholil Qoumas
Ketua Umum
(suaraislam/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email