Pesan Rahbar

Home » » AS Dorong Arab Saudi Lanjutkan Perang di Yaman

AS Dorong Arab Saudi Lanjutkan Perang di Yaman

Written By Unknown on Wednesday 29 April 2015 | 05:33:00

Petras mengatakan AS menyarankan Arab Saudi untuk melanjutkan serangan terhadap Yaman.

James Petras seorang analis politik Amerika mengatakan Amerika Serikat mendorong Arab Saudi untuk melanjutkan serangannya kembali terhadap Yaman setelah kekuatan gerakan perlawanan di negara itu meningkat. “AS mengatakan terlalu dini untuk menangguhkan pemboman sejak gerakan rakyat Yaman memperoleh dukungan yang sangat besar dan terus menang atas wilayah di Yaman,” Petras membuat komentar dalam sebuah wawancara telepon dengan Press TV pada hari Jumat (24/4/15).

Arab Saudi mengumumkan pada hari Selasa bahwa serangan udara terhadap Yaman dihentikan, tapi kenyataannya mereka kembali menyerang negara itu pada hari Rabu.

Pesawat-pesawat tempur Saudi pada hari Jumat melakukan serangan udara baru di Yaman, membombardir beberapa tempat di seluruh negara miskin itu.

Jet tempur membombardir dua kabupaten di kota pelabuhan selatan Yaman Aden.
Tidak ada laporan tentang jumlah korban dalam serangan itu.

“Saudi sangat marah karena mereka belum mampu mengalahkan gerakan perlawanan Yaman. Bom ini telah membuat rakyat Yaman bersatu dan ini menjadi harapan kemenangan segera bagi mereka, “kata Petras.

“Ketakutan sekarang menjalar diantara para diktator Saudi mereka kahwatir perang menyebar ke Arab Saudi dan saya pikir rezim ini sangat rapuh dalam hal politik, saya pikir jika perang Yaman menyebar, mungkin akan berhubungan dengan oposisi di Arab Saudi dan ini bisa mengakibatkan krisis besar pada rezim, “tambahnya.

Pada tanggal 26 Maret, Arab Saudi mulai agresi militer terhadap Yaman tanpa mandat PBB dalam upaya untuk mengembalikan kekuatan untuk mantan presiden buronan, Abd Rabbuh Mansur Hadi, yang merupakan sekutu dekat Riyadh.

Operasi militer Saudi telah menewaskan hampir 1.000 orang selama hampir sebulan.

(Mahdi-News/ABNS)
Share this post :

Post a Comment

mohon gunakan email

Terkait Berita: