Pasukan Rezim Bahrain Tahan Ulama Syiah Senior

Ulama Syiah Bahrain terkemuka Sheikh Ahmad al-Jidhafsi

Pasukan rezim Bahrain telah menangkap seorang ulama Muslim Syiah terkemuka sebagai upaya monarki Al-Khalifa menekan keras terhadap gerakan oposisi dan pembangkang politik di kerajaan kecil di Teluk Persia.

Pada hari Sabtu (12/9/15), pasukan Bahrain menahan Sheikh Ahmad al-Jidhafsi di sebuah pos pemeriksaan keamanan di lingkungan industri Sitra, yang terletak sekitar 12 kilometer tenggara ibukota, Manama, setelah menyampaikan pidato di pertemuan anti-rezim.

Putri dan cucunya juga ditangkap. Kondisi Sheikh Jidhafsi yang menderita gagal jantung gmemburuk dan pejabat mambawanya ke rumah sakit militer untuk menerima perawatan.

Pasukan rezim dilaporkan menggerebek pertemuan itu di Sitra, menembak peluruh karet dan tabung gas air mata untuk membubarkan kerumunan.

Pada tanggal 14 Juli, 2014, pihak berwenang Bahrain memanggil ulama 66 tahun itu untuk diinterogasi di Kantor Polisi al-Khamis di Manama setelah ia menghadiri protes yang menyerukan hak untuk menentukan nasib sendiri.

Jidhafsi diinterogasi terkait menaikkan simbol kemenangan dan menghadiri sebuah acara anti-rezim. kemudian ia dibebaskan.

Demonstran anti-rezim telah mengadakan demonstrasi di jalan-jalan Bahrain sejak pertengahan Februari 2011, yang menyerukan keluarga Al Khalifa untuk melepaskan kekuasaan.

Penumpasan oleh militer yang sedang berlangsung terhadap demonstrasi damai telah menewaskan warga Bahrain dan ratusan lainnya terluka.[]

(Mahdi-News/ABNS)