Irfan Siddiqui, Wakil Perdana Menteri Pakistan di kantor warisan nasional sastra dan sejarah mengabarkan pendirian lembaga kaligrafi di kota Islamabad, dengan tujuan publikasi seni kaligrafi Islam.
Menurut laporan IQNA dilansir dari PakObserver, Irfan Siddiqui mengumumkan berita ini dalam acara pembukaan pameran internasional kaligrafi di tempat dewan nasional kesenian Pakistan di Islamabad, Jumat (25/8).
Pameran internasional kaligrafi Islam diselenggarakan oleh kantor warisan sastra dan sejarah Pakistan dan dengan kerjasama markas riset sejarah, seni, dan kebudayaan Islam (IRCICA) yang berafiliasi dengan OKI, selama empat hari, di Islamabad.
Siddiqui dalam acara ini mengatakan, lembaga kaligrafi akan didirikan pada tahun ini dan dengan tujuan melestarikan dan publikasi seni kaligrafi yang terkait mendalam dengan Islam.
"Seni kaligrafi Islam sudah terbentuk pada masa Nuzulul Quran dan terjaga lebih dari empat abad,” imbuhnya.
Siddiqui mengatakan, pameran kaligrafi ini merupakan tonggak sejarah untuk meningkatkan seni ini dan menemukan solusi-solusi baru kerjasama dengan negara-negara lain dalam ranah sejarah, seni, dan budaya Islam.
Lebih dari 100 karya kaligrafi dari para seniman dan pakar 43 negara dunia, seperti Pakistan, Iran, Mesir, Maroko, Turki, Suriah, Palestina, Irak, Tunisia, Indonesia, Bosnia, Herzegovina, Spanyol, Inggris, Thailand, Sudan, dan Yordania akan dipamerkan dalam pameran ini.
Sabtu (26/8) juga diselenggarakan sebuah seminar dengan topik Seni Khat di sela-sela pameran tersebut, dimana para pakar akan berbicara tentang sejumlah solusi menghidupkan seni Islam ini.
(Pak-Observer/IQNA/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email