Pimpinan Hizbullah Lebanon, Sayid Hasan Nashrullah menyatakan, “Pemerintah Arab Saudi adalah pihak yang musti bertanggung jawab atas peristiwa pahit pada hari Iedul Adha di Mina. Kita harus membentuk komite internasional untuk mengusut masalah ini hingga tuntas.”
Dalam wawancara program Hadis Sa’ah di televisi Al-Manar, Sayid Hasan Nashrullah sangat menyayangkan keteledoran Arab Saudi dalam mengurus jalannya ibadah haji dengan baik.
Beliau mengatakan, “Semua perwakilan dari negara-negara yang menjadi korban harus membentuk komite pengusutan kasus ini dan menelusuri asal-usul kejadian sampai tuntas.”
Sayid Hasan Nashrullah dengan kecewa menyatakan, “Sayang sekali Iedul Adha kali ini tidak begitu menggembirakan. Sebagai ganti mengucapkan selamat hari raya, banyak keluarga yang harus mengucapkan bela sungkawa dan ungkapan duka cita.”
Beliau menegaskan, “Pihak Arab Saudi yang harus bertanggung jawab atas kejadian ini. Konyol sekali jika mereka yang menyalahkan para jama’ah haji, karena merekalah (orang-orang Arab Saudi) yang berkewajiban untuk mengkordinir para jama’ah.”
Selain itu dalam kesempatan wawancaranya Sayid Hasan Nashrullah sempat menyinggung perkembangan Suriah dan berkata, “Kekuatan rakyat Suriah untuk bertahan dalam menyelesaikan urusan dalam negeri mereka membuat dunia internasional merubah pandanganya terhadap Suriah.”
Beliau menambahkan, “Iran menginginkan Suriah untuk membuktikan kepada dunia bahwa mereka bisa menyelesaikan urusan negaranya tanpa campur tangan asing.”
Menurut sekjen Hizbullah ini, Iran tidak juga tidak ingin campur tangan dalam urusan Suriah secara langsung dan Iran benar-benar menginginkan agar Suriah tidak jatuh ke tangan para teroris ISIS.
(Shabestan/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email