Seorang anak Palestina berdiri di depan rumahnya yang hancur akibat serangan udara Israel di Kota Gaza, Palestina.
Militer Israel, Kamis (27/8),
mengatakan bahwa Israel melakukan serangan udara yang menghantam sebuah
fasilitas Hamas di Gaza. Serangan dilakukan setelah Palestina
menembakkan roket ke Israel bagian selatan semalam sebelumnya.
"Angkatan Udara Israel menargetkan fasilitas pabrik senjata Hamas yang terletak di pusat Jalur Gaza. Serangan ini sebagai serangan balasan," kata pernyataan militer Israel seperti dikutip dari laman Al Arabiya.
Namun, belum ada laporan tentang apakah ada korban dari kedua belah pihak akibat serangan ini. Pernyataan militer itu menambahkan ini adalah insiden kedelapan serangan roket Gaza sejak awal tahun 2015.
Musim panas lalu, Israel berperang melawan Hamas dengan tujuan membalas serangan roket dan tembakan mereka. Konflik berdarah yang berlangsung selama 50 hari tersebut menewaskan sekitar 2.200 warga Palestina, kebanyakan warga sipil.
Sedangkan korban jiwa dari sisi Israel hanya 73 orang yang mayoritas tentara.
(Republika/ABNS)
"Angkatan Udara Israel menargetkan fasilitas pabrik senjata Hamas yang terletak di pusat Jalur Gaza. Serangan ini sebagai serangan balasan," kata pernyataan militer Israel seperti dikutip dari laman Al Arabiya.
Namun, belum ada laporan tentang apakah ada korban dari kedua belah pihak akibat serangan ini. Pernyataan militer itu menambahkan ini adalah insiden kedelapan serangan roket Gaza sejak awal tahun 2015.
Musim panas lalu, Israel berperang melawan Hamas dengan tujuan membalas serangan roket dan tembakan mereka. Konflik berdarah yang berlangsung selama 50 hari tersebut menewaskan sekitar 2.200 warga Palestina, kebanyakan warga sipil.
Sedangkan korban jiwa dari sisi Israel hanya 73 orang yang mayoritas tentara.
(Republika/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email