Dua aksi teroris terhadap sebuah masjid di sebelah timur daya Nigeria telah menelan korban sebanyak puluhan orang meninggal dan terluka. Republik Islam Iran dan Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) mengecam keras kedua aksi teroris ini.
Menurut laporan Al-Jazirah, kedua aksi teroris tersebut dilakukan oleh dua orang oknum pelaku bom bunuh diri.
Menurut pengakuan pihak kepolisian Borno, dua aksi teroris tersebut menelan 14 orang gugur dan beberapa orang terluka.
Kedua bom bunuh itu meledak ketika para jamaah masjid sedang mengerjakan salat. Pihak kepolisian Borno melaporkan, setelah kedua bom tersebut meledak, masjid tersebut pun runtuh.
Menurut keterangan para saksi mata, oknum pertama meledakkan diri begitu memasuki masjid. Setelah bala bantuan datang untuk menyelamatkan korban yang terluka, oknum kedua meledakkan dirinya.
Utsman Zakaria, salah seorang pegawai di masjid tersebut, mengatakan, aksi teroris itu terjadi pada saat matahari terbenam ketika pengawasan keamanan agak sedikit longgar.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada kelompok yang menyatakan bertanggung jawab atas aksi teroris itu. Akan tetapi, tidak jauh kemungkinan bahwa aksi teroris tersebut dilakukan oleh kelompok teroris Boko Haram.
Ayad Madani, Sekjen OKI, dalam sebuah pernyataan resmi mengecam aksi teroris tersebut.
“Kami mengecam setiap bentuk aksi teroris dan kekerasan, karena aksi-aksi seperti ini tidak bisa dijustifikasi,” ujar Madani.
(Shabestan/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email