Produk-produk Amerika yang selama menjadi barang impor yang tak teraba telah mengalami nasib yang tak jelas dalam beberapa hari ini.
Sesuai data yang dikeluarkan oleh Badan Bea Cukai Iran, dari sejak pertengahan tahun ini hingga kini, sebanyak 119 jenis produk Amerika telah memasuki tanah Iran. Produk kecantikan, suplemen, jet sky, batu kapur, dan minyak pelumas terlihat di antara produk-produk tersebut.
Sesuai data untuk 6 bulan terakhir, produk Amerika yang sudah masuk ke Iran mencapai lebih dari 19 juta ton dengan nilai 37 juta dolar Amerika.
Hal ini terjadi padahal Rahbar Revolusi Islam Iran telah melayangkan surat kepada Presiden Ruhani supaya menyetop impor produk Amerika dan lebih memperkuat ekonomi muqawamah yang berlandaskan produk-produk dan industri dalam negeri, sekalipun seluruh sanksi ekonomi telah dihapus.
Untuk itu, kemarin, Jubir Presiden Ruhani menilai penting instruksi Rahbar tersebut. Ia berpesan kepada seluruh produser produk dalam negeri supaya lebih meningkatkan kualitas sehingga Iran tidak lagi memerlukan impor dari luar.
Menurut Naubakht, Iran tidak akan lagi melakukan impor kecuali dalam kasus-kasus yang tidak bisa dihindari. “Secara konstitusional, Iran hanya tidak boleh mengimpor produk dari Israel. Untuk Amerika, tidak ada ketentuan konstitusional seperti ini. Akan tetapi, kami tetap akan mematuhi titah Rahbar,” tukasnya.
(Shabestan/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email