Muslim Syiah dan Ahlussunnah Amerika, Jumat malam (20/11) berkumpul di depan Gedung Putih guna menentang aksi-aksi teroris ISIS.
Menurut laporan IQNA, seperti dikutip dari Fox5, acara ini dimulai dengan doa untuk para korban insiden teroris Paris, Beirut, Mesir dan Mali.
Acara ini dilanjutkan dengan beberapa pidato dan menyalakan lilin untuk para korban teroris dan demo di depan Gedung Putih.
Koordinator acara ini menegaskan, Islam mengutuk terorisme, ekstremisme dan ISIS serta kelompok-kelompok teroris lainnya bukan merupakan delegasi Islam.
Sayid Asyraf, muslim partisipan demo ini mengatakan, pesan kami adalah kami tidak mengizinkan ISIS untuk membajak agama kami.
“Kami meminta masyarakat Amerika dan semua dunia supaya mengetahui bahwa kami kaum muslim tengah bangkit untuk memublikasikan perdamaian, keadilan dan melawan kekuatan-kekuatan seperti ISIS,” tuturnya.
Hasan Ahmad, partisipan muslim lainnya dalam acara ini juga mengungkapkan keprihatinannya atas peningkatan wacana anti Islam dalam beberapa bulan terakhir.
Para pemimpin muslim partisipan demo ini mengungkapkan harapan bahwa demo ini dapat membantu lebih mengenalkan dan memperkuat perdamaian dan solidaritas dalam tubuh masyarakat.
(IQNA/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email