Kelompok teroris ISIS mengaku Washington dan beberapa negara lainnya yang bergabung sebagai koalisi internasional yang menyerang mereka di Iraq dan Suriah.
Dalam video yang mereka sebarkan secara online setelah serangan berdarah kota Paris, kelompok teroris ISIS kini mengancam Washington dan negara-negara lain yang turut serta melakukan serangan militer terhadap mereka di Iraq dan Suriah.
Akibat serangan teroris di Paris setidaknya 132 orang tewas dan 200 lainnya luka-luka. ISIS mengaku sebagai pihak yang berada di balik penyerangan di enam titik kota Paris tersebut.
Muhammad Al-Shahyud wakil majelis Iraq menyatakan, “Tujuan Amerika menciptakan kelompok-kelompok teroris seperti ISIS adalah menciptakan pasar senjata untuk mereka di Timur Tengah serta menjaga keamanan Israel dan juga melemahkan negara-negara Timur Tengah dengan cara memetak-metakkannya.”
Shayud dalam pernyataannya itu menegaskan, “Amerika berusaha menggagalkan upaya pemerintah Iraq untuk merebut kawasan-kawasan yang dikuasai ISIS dengan cara tidak mengikut sertakan pejuang-pejuang tulen Iraq.”
Ia menambahkan, “Amerika ingin merekrut teroris-teroris dari seluruh dunia untuk bergabung dengan ISIS di Timur Tengah.”
Shahyud menekankan, “Tujuan utama Amerika adalah memecah belah dan memetak-metakkan negara-negara yang ada di Timur Tengah.”
(Shabestan/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email