Kepala Lembaga Penelitian dan Pengkajian Mahdawiyat sambil mengisyaratkan tentang masjid-masjid pada masa zuhurnya Imam Zaman afs nanti akan menjadi tempat asli dan hakiki, beliau mengatakan bahwa pada masa zuhurnya imam Zaman afs masjid juga akan berubah menjadi pusat transisi warisan agama.
Masjid pada masa pemerintahan Imam Zaman afs nanti selain menjadi tempat beribadah juga akan menjadi pusat transisi warisan agama, sebagai mana dahulu pada zaman Rasulullah saw dan Imam Ali a.s melalui masjid ajaran-ajaran islam bisa tersebar ke masyarakat, maka pada zaman Imam Mahdi afs masjid juga akan kembali berfungsi seperti itu yakni masjid akan menjadi pusat pertumbuhan ilmu, pemikiran dan mempelajari Qur’an dan lain-lainnya, jelas Hujjatul Islam Kargar.
Selain itu, meskipun masjid adalah tempat untuk beribadah namun pada masa zuhur, Imam Mahdi afs juga akan menjadikan masjid sebagai tempat perekonomian, yang nanti masjid “Sahlah” akan menjadi pusat pengendalian Baytul Mal dan pusat penting perekonomian yang mengendalikan keuangan di masa Al-mahdi, selain itu di sana juga akan menjadi tempat tinggal Imam Mahdi afs bersama keluarganya, tambahnya.
Disebutkan bahwa pada zaman Zuhurnya Imam Zaman afs nanti orang-orang yang memerlukan dan membutuhkan tidak ada lagi karena fasilitas materi dan keberkahan dunia berkat adanya Imam afs.
Hujjatul Islam Kargar juga menuturkan bahwa masjid Kufah dahulunya adalah pusat penyebaran para Nabi a.s dan waliyullah, dengan begitu masjid Kufah akan dijadikan pusat pemerintahan Islam dan markas mengatur dan memberi hidayah dunia ini.
(Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email