Ayatullah Khatimi menjelaskan : Rel revolusi Islam telah ditetapkan sejak awal untuk melawan segela bentuk kesombingan, bagi mereka yang ingin merubah ketetapan ini, katakanlah “jangan katakan hancur Amerika!”
Ayatullah Sayyed Hamed Khatimi menuturkan dalam acara Majelis Khubrah Rahbar untuk memperingati hari guru di Universitas Pertahanan Nasional, beliau menjelaskan tentang kesyahidan Ayatullah Mutahhari, dalam pidatonya menyatakan bahwa Syahid Mutahari memiliki dua dimensi dalam dirinya, sisi pertama adalah beliau seorang penafsir sejarah dan sisi kedua adalah seorang Arif yang agung, yang mana dalam dirinya terdapat keseluruhan bentuk revolusi yang diharapkan oleh Imam Khomeini.
Dalam kesempatan khotbah Jum’at beliau menambahkan bahwa mereka yang hanya membanggakan pengetahuan yang diperoleh tidak akan bisa meningkatkan pengetahuannya. Seorang pencari ilmu haruslah terus mencari guru yang juga secara konsisten meningkatkan ketakwaannya pada Allah SWT.
Pada era awal revolusi banyak pihak tidak menaruh perhatian penting dalam peningkatan spiritual pendidik, namun Imam bisa mengubah hal ini sehingga Iran sampai dititik awal perjalanan revolusi.
Kini, peningkatan spiritual bagi para pendidik merupakan hal yang penting agar arah perjalanan revolusi tidak berubah.
Karena jika Tujuan dan langkah Revolusi yang telah dicapai hingga saat ini berubah maka semua revolusi yang telah dilakukan akan hancur. Salah satu bentuk usaha merubah arah perjalanan revolusi adalah banyaknya pernyataan-pernyataan di berbagai majelis agar kecaman terhadap Amerika harus dihentikan dan tidak sesuai di zaman ini. Beliau menambahkan, di berbagai media sosial dan internet meningkatnya pihak yang menentang slogan “mampus Amerika!”, hal ini harus menjadi perhatian semua pihak agar arah perjalanan Revolusi Islam tidak berubah dari tujuan Quran.
(Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email