Menteri Pertahanan Iran mengatakan, strategi Kementerian Pertahanan Iran di bidang ilmu pengetahuan, riset dan teknologi dijalankan berlandaskan doktrin pertahanan.
IRNA (1/6) melaporkan, Brigjen Hossein Dehqan, Menhan Iran, Rabu (1/6) menghadiri acara peluncuran tiga produk teknologi baru Universitas Teknologi Malek Ashtar.
Pada kesempatan itu, Dehqan mengatakan, Kemenhan Iran dengan startegi yang sepenuhnya berpusat pada iptek, selain memenuhi kebutuhan Angkatan Bersenjata Iran, juga menjadi sandaran yang kokoh bagi kemajuan negara ini di berbagai bidang.
Hari ini, Rabu (1/6) dengan dihadiri oleh Menhan Iran, tiga produk terbaru Universtas Teknologi Malek Ashtar yang terdiri dari pemancar berkapasitas satu megawatt pemetaan GPS nasional, mesin peliputan robotik statis dan Vacuum Arc Remelting (VAR) atau mesin pencairan material vakum, dipamerkan.
Produk-produk ini untuk pertama kalinya dirancang dan diproduksi di Iran.
Menhan Iran menjelaskan, sekarang ini, seluruh pelayanan pemetaan posisi, navigasi dan penetapan waktu nasional Iran berbasis GPS.
(IRNA/IRIB-Indonesia/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email