Ilustrasi--Seorang wanita berjalan melewati jenazah di tengah reruntuhan lokasi yang menurut aktivis kena serangan udara Rusia selama tiga hari berturut-turut, yang terakhir mengenai ambulans, di wilayah dikuasai pemberontak kota Maaret al-Numan di provinisi Idlib, Suriah, Selasa (12/1). (Foto: REUTERS/Khalil Ashawi )
Badan anak Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menyatakan 25 anak tewas akibat serangan udara di sebuah kota di bagian timur Suriah.
Mengutip laporan dari mitra setempatnya, UNICEF menyatakan para petugas kesehatan dilaporkan mengeluarkan jasad anak-anak dari reruntuhan di kota al-Quria di Provinsi Deir al-Zor, yang sebagian besar dikuasai ISIS.
Kelompok pemantau Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia melaporkan pada Sabtu (25/6) bahwa serangan udara yang dilancarkan pesawat-pesawat perang Suriah atau Rusia menewaskan lusinan orang di al-Quria.
Provinsi Deir al-Zor menghubungkan ibu kota de facto ISIS di kota Raqqa, Suriah, dengan daerah yang mereka kuasai di Irak.
"Tiga serangan dilaporjab menghantam daerah padat yang juga meliputi satu masjid pada waktu shalat" menurut UNICEF dalam siaran pers yang dikutip kantor berita Reuters.
"UNICEF menyesalkan serangan-serangan ini dan meminta semua pihak yang berkonflik menjaga anak-anak dari bahaya."
(Reuters/Antara-News/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email