Jamaah Syiah di Yaman dengan meneriakkan ‘Allahu Akbar’, ‘Mampuslah Amerika’, dan ‘Mampuslah Israel’ merayakan kemenangan Hautsi untuk perubahan dan reformasi kekuasaan di Yaman.
KBS melaporkan, jamaah Syiah Yaman dan jamaah Hautsi merayakan kemenangannya di masjid Balily Shana’a.
Para demonstran mengutuk campur tangan dan intervensi politik Amerika Serikat di dalam urusan dalam negeri Yaman.
Sementara jamaah Syiah Hautsi berkomitmen melawan al-Qaidah tanpa dukungan Amerika dan mencabut akar korupsi dan kezaliman di dalam pemerintahan Yaman.
Hautsi adalah musuh bebuyutan al-Qaidah di Yaman dan juga bermusuhan secara nyata dengan Washington dan sekutu regionalnya khususnya Arab Saudi.
Faisal Atif, salah satu peserta demonstrasi di Shana’a dalam ungkapannya yang mengacu kepada Abdurabbuh Manshur Hadi, Ali Abdullah Shaleh, dua mantan presiden Yaman, mengatakan bahwa para pemimpin ini tidak mempunyai keprihatinan sedikitpun terhadap masalah-masalah Anda.
Dia menuduh kelompok-kelompok penentang di Yaman memainkan peran sebagai perpanjangan tangan negara-negara lain termasuk Amerika Serikat dan Arab Saudi.
(Mahdi-News/ABNS)
Para demonstran mengutuk campur tangan dan intervensi politik Amerika Serikat di dalam urusan dalam negeri Yaman.
Sementara jamaah Syiah Hautsi berkomitmen melawan al-Qaidah tanpa dukungan Amerika dan mencabut akar korupsi dan kezaliman di dalam pemerintahan Yaman.
Hautsi adalah musuh bebuyutan al-Qaidah di Yaman dan juga bermusuhan secara nyata dengan Washington dan sekutu regionalnya khususnya Arab Saudi.
Faisal Atif, salah satu peserta demonstrasi di Shana’a dalam ungkapannya yang mengacu kepada Abdurabbuh Manshur Hadi, Ali Abdullah Shaleh, dua mantan presiden Yaman, mengatakan bahwa para pemimpin ini tidak mempunyai keprihatinan sedikitpun terhadap masalah-masalah Anda.
Dia menuduh kelompok-kelompok penentang di Yaman memainkan peran sebagai perpanjangan tangan negara-negara lain termasuk Amerika Serikat dan Arab Saudi.
(Mahdi-News/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email