Mitos Makan Terong untuk Melemahkan Syahwat Para Santri di Kalangan Pesantren (Foto : galeri-pesantren.blogspot.com)
Terong
Jika terong menjadi lauk-pauk masakan, maka sudah barang tentu ini masakan paling istimewa bagi seorang santri. Biasanya, terong dimasak dengan cara dipanggang, ataupun digoreng dengan bumbu kacang ala pecel. Sudah itu saja, istimewa.
Pernah makan terong? Setelah mengonsumsinya, apa manfaat terong yang Anda rasakan? Bolehkah pria mengonsumsi terong? Ada apa dengan terong, apakah ada yang salah jika pria mengonsumsinya? Tersiar kabar bahwa terong itu bisa menyebabkan lemah syahwat. Jadi, para pria katanya dipantang mengonsumsi terong jika tak mau ditinggal istri karena terong menyebabkan lemah syahwat atau impotensi.
Benarkah manfaat terong bisa menurunkan nafsu syahwat laki-laki atau bahkan menyebabkan lemah syahwat, impotensi, serta gangguan kejantanan yang lainnya?
Bahkan, di lingkungan pesantren, para santrinya diberi menu terong untuk meredam gejolak seksnya? Terbuktikah kebenarannya atau tidak?
Mitos Terong di Dunia Pesantren
Mitos Terong di Dunia Pesantren (Foto : mariskatracy.com)
Terong sudah sejak lama menjadi makanan yang terpopuler sepanjang sejarah di dunia pesantren dan di kalangan santri-santri di dalamnya.
Mungkin karena banyak pesantren di Indonesia yang sering menyajikan menu makan terong untuk para santrinya, sehingga terong sangat lekat dengan dunia pesantren di Indonesia.
Di lingkungan pesantren, terong biasanya dibakar sampai gosong, lalu dikupas, dan dibuat pecel sambal terasi. Olahan khas terong di pesantren ini dikenal dengan sambal terong yang merupakan lauk pauk sehari-hari para santri.
Kenapa terong dijadikan menu makanan utama para santri di pesantren?
Terong di Kalangan Pesantren Dipercaya Mampu Meredam Nafsu Syahwat Para Santri
Terong di Kalangan Pesantren Dipercaya Mampu Meredam Nafsu Syahwat Para Santri (Foto : vivaanggadita.wordpress.com)
Ada cerita yang sangat menarik mengenai terong ini di kalangan pesantren. Di banyak pesantren di Indonesia, para santrinya sering sekali dibuatkan menu makanan dari terong. Hal ini dilakukan oleh pengurus pesantren sebab sayuran terong ini dianggap mampu meredam gejolak nafsu syahwat para santri yang menggelora.
Ya, para santri yang kebanyakan berusia muda dan remaja pasti gejolak seksualnya sangat tinggi, ditambah dengan adanya pemisahan antara santri laki-laki dan perempuan, sehingga membuat santri laki-laki tak bisa melihat kaum wanita di lingkungan pesantren.
Hal tersebut tentu akan semakin meningkatkan rasa kepenasaran santri laki-laki kepada wanita sehingga gejolak seksualnya akan meningkat.
Nah, untuk meredam gejolak seksual tersebut, para pengurus pesantren memberi menu terong kepada santri laki-laki setiap hari. Mereka percaya bahwa terong mampu meredam gejolak tersebut.
Berhasilkah cara tersebut untuk menekan nafsu syahwat para santri muda yang memang di usia-usia tersebut nafsu birahinya sulit dibendung?
Tak ada yang tahu pasti, namun yang jelas para santri mengatakan bahwa tak ada perbedaan signifikan sebelum dan setelah mengonsumsi terong. Justru yang dirasakan adalah rasa enak dan rasa kenyang di perut.
Masih bingung tentang terong yang katanya bisa menyebabkan lemah syahwat di kalangan santri? Ini dia penjelasan selengkapnya untuk Anda para pria.
Terong Menyebabkan Lemah Syahwat Hanya Mitos!
Terong Menyebabkan Lemah Syahwat Hanya Mitos (Foto : onewebid.blogspot.com)
Sebenarnya manfaat makan terong tak ada bedanya dengan jenis sayuran lainnya yang jika diolah akan menjadi menu pendamping yang lezat untuk nasi. Tapi, benarkah terong menyebabkan impotensi? Mitos atau fakta?
Entah itu karena sayuran terong yang ketika setelah dimasak bentuknya menjadi loyo, sehingga dituding sebagai sayuran yang bisa meloyokan keperkasaan pria. Bahkan, terong digembar-gemborkan bisa menyebabkan impotensi.
Akibat desas-desus ini, para pria menganggap terong adalah musuh yang sangat menakutkan. Padahal hanya pria yang percaya mitos yang masih menganggap terong sebagai musuh.
Ini adalah anggapan yang salah dan salah kaprah. Hingga sampai saat ini, tak ada bukti satu pun yang memperlihatkan bahwa menyantap terong itu akan menurunkan keahlian seks kaum pria. Terlebih lagi belum bisa dibuktikan pula kebenaranya melalui penelitian ilmiah.
Kalau begitu, apa “efek samping” atau manfaat makan terong ini yang sebenarnya?
Terong Mampu Menurunkan Kolesterol
Terong Mampu Menurunkan Kolesterol (Foto : www.healthy-holistic-living.com)
Terong sebenarnya memilki efek samping positif untuk menurunkan kolesterol, bukan malah menurunkan vitalitas pria. Itu artinya mengonsumsi terong bersamaan dengan makanan yang mengandung kolesterol akan menyebabkan kolesterol di dalam makanan tersebut menurun.
Tapi ada syaratnya, yaitu jika terong diolah dan dikonsumsi dengan cara dikukus atau direbus. Alasannya karena terong yang dicampur bumbu yang diolah dengan menggoreng, terlebih dimasak menggunakan santan, maka akan hilang semua manfaatnya. Yang tersisa hanyalah rasa lezat di lidah.
Menurunkan Darah Tinggi
Menurunkan Tekanan Darah Tinggi dengan Terong (Foto : cara.media)
Tak hanya terongnya yang berkhasiat, daun dari terong ternyata berkhasiat untuk mengatasi sakit perut, melancarkan buang air kecil, mengobati batuk, menurunkan tekanan darah tinggi, dan mampu mengurangi jumlah sel darah putih di dalam tubuh.
Untuk Mencegah Kanker
Manfaat terong pun bisa untuk mencegah kanker, tetapi bila berlebihan mengonsumsinya justru akan mematikan sel-sel sampai menimbulkan kanker. Namun, tak mungkin rasanya kita mengonsumsi terong sebanyak-banyaknya.
Selain itu, sedikitnya sumber kalori dalam terong (kolesterol 0.0mg, lemak 0.2gr, protein 1.2gr, energi 17.4 kal, kandungan air 92.5gr, potassium 187.0mg, dan vitamin A, B1,B2, B6 sampai C sebanyak 0.0mg sampai 2.8mg), ternyata bermanfaat untuk menjaga kelangsingan tubuh juga mampu mengendalikan stres, sebab kandungan senyawa solanin dalam jumlah tertentu mampu mengendurkan urat saraf sekaligus mempertahankan darah supaya tak secara drastis naik turun.
Obat Alami untuk Campak Sampai Epilepsi
Terong Obat Alami untuk Campak (Foto : sehatalamiku.com)
Manfaat sayuran terong secara empiris terbukti mampu mengobati campak, gastritis, ketergantungan alkohol, dan bekas luka bakar.
Fungsi lain dari sayuran ini yaitu sebagai obat anti kejang yang memang sulit diprediksi kapan terjadinya serangan kejang secara pasti.
Di Nigeria, terong pun diyakini sebagai obat alami untuk mengatasi penyakit gugup dan terbukti secara ilmiah kebenarannya setelah dilakukan riset terhadap marmut yang diberi makan sari terong mentah.
Perlu diketahui juga bahwa terong itu mengandung skopolamin, striknin, skoparon, dan skopoletin, yang berfungsi untuk mencegah datangnya serangan sawan serta gugup. Itu artinya terong bisa untuk mengatasi penyakit epilepsi.
Mengatasi Rematik
Terong Mampu Mengatasi Rematik (Foto : www.kutuskutus.com)
Bisakah terong mengobati rematik? Di Nigeria, terong menjadi salah satu sayuran yang mendapat tempat istimewa, karena jenis sayuran yang sering dilalap ini dipercaya sebagai zat antirematik.
Ya, masyarakat Nigeria percaya bahwa pengobatan tradisional dengan terong bisa mengatasi atau paling tidak menekan serangan penyakit rematik tertentu.
Mengurangi Rasa Sakit
Beda di Nigeria, beda lagi di Korea. Di Korea, terong terkenal karena memiliki kemampuan mengobati berbagai macam gangguan kesehatan. Terong yang telah dikeringkan dapat dimakan untuk mengatasi rasa sakit seperti encok, sakit pinggang, pinggang kaku, dan sejenisnya.
Mencegah Timbulnya Radikal Bebas
Terong Mencegah Timbulnya Radikal Bebas (Foto : urbanharvestgso.wordpress.com)
Berdasarkan sebuah riset, nasuin dari kulit terong bisa berperan sebagai antioksidan untuk mencegah pembentukan radikal bebas, sehingga akan melindungi sel membran dari kerusakan dan mampu menurunkan LDL kolesterol.
Efek samping terong yang katanya bisa menyebabkan lemah syahwat atau menekan nafsu syahwat di kalangan santri di pesantren itu hanyalah mitos. Dengan berbagai manfaat terong tadi, maka Anda para pria jangan lagi takut kehilangan kejantanan hanya karena makan terong.
(Penulis-Pro/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email