“Hizbullah sudah berhasil menggapai sebuah kekuatan sehingga ditakuti oleh Amerika dan Israel.”
Begitu hal ini dinyatakan oleh Ayatullah Jannati, ketua Dewan Garda Revolusi Islam Iran, ketika menerima kunjungan beberapa pemuda anggota Hizbullah Lebanon hari ini.
Dalam pertemuan ini, Ayatullah Jannati menjelaskan peran dan pengaruh Revolusi Islam Iran terhadap gerakan-gerakan kebangkitan Islam yang sekarang sedang muncul di seluruh dunia.
“Sebelum ini, seluruh dunia percaya bahwa kekuatan militer Israel tidak bisa dikalahkan oleh seluruh negara Islam. Akan tetapi, berkat bantuan Ilahi, Hizbullah berhasil mengalahkan rezim Zionis ini dari sisi kekuatan militer dan politik,” tukas Ayatullah Jannati.
Ayatullah Jannati menekankan, “Hizbullah bersikap lemah lembut terhadap seluruh Muslimin dan bersikap tegas ketika menghadapi Israel. Mereka tidak pernah takut di jalan Allah ini terhadap cercaan para pencerca.”
Ayatullah Jannati menyinggung peran Revolusi Islam Iran dalam menghidupkan Islam. “Sebelum Revolusi Islam muncul, Islam sudah terlupakan dan seluruh dunia memandang Muslimin dengan mata penghinaan. Mereka menilai Islam sebagai faktor keterbelakangan dan para ulama juga termarginalkan,” ujarnya.
Ayatullah Jannati melanjutkan, “Sebelum Revolusi Islam Iran, Islam dinilai terpisah dari politik. Banyak ulama kita berkeyakinan bahwa ita hanya mengurusi masalah ibadah dan menjauhi urusan politik. Mereka pun tidak memprotes setiap kebejatan dan kelaliman yang dilakukan oleh penguasa.”
Ayatullah Jannati menandaskan, “Rahbar dengan menciptakan kepercayaan diri di kalangan rakyat Iran dan Muslimin dunia telah berhasil menghidupkan kembali kemuliaan dan kekuatan mereka. Kita bisa seperti di masa permulaan Islam melawan musuh dengan membentuk sebuah negara.”
(Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email