“Dalam agama Islam, keyakinan setiap orang tidak akan dihina, dan Islam menyebarkan kerendahan hati dan ketabahan.”
Begitu hal ini ditegaskan oleh Syaikh Ahmad Thayyib, Syaikh Agung Al-Azhar, seperti dilansir oleh kora Daily News hari ini, ketika ia berorasi di Asosiasi Internasional Pemuda Muslim dan Kristen.
“Dalam Islam, orang lain atau keyakinan yang ia miliki tidak akan pernah dihina. Al-Quran menegaskan bahwa tidak ada paksaan dalam memeluk agama,” tukas Syaikh Thayyib.
Dalam orasi di hadapan peserta semonar Asosiasi Pemuda Muslim dan Kristen yang dihadiri oleh para wakil 15 negara dari Afrika, Eropa, dan Asia tersebut, Syaikh Thayyib menekankan kerendahan hati dan ketabahan yang selalu ditekankan oleh Islam.
Syaikh Ahmad Thayyib menekankan, “Logika Al-Quran berlandaskan pada prinsip bahwa Allah menciptakan umat manusia dengan keyakinan, budaya, nilai, warna kulit, dan bahasa ibu yang beraneka ragama. Realita ini meniscayakan bahwa memaksa mereka untuk meyakini satu keyakinan dan budaya adalah sebuah tindakan yang sangat mustahil.”
“Usaha untuk memaksa umat manusia supaya mengikuti satu agama bertentangan dengan kehendak Ilahi,” tukas Syaikh Al-Azhar ini.
Syaikh Ahmad Thayyib menandaskan, “Agama-agama besar termasuk Islam melarang kita menumpahkan darah orang-orang tak berdosa atau menyerang dan menakut-takuti mereka.”
“Dalam agama Islam,” lanjut Syaikh Thayyib, “menyimpang dari garis ini adalah sebuah kejahatan besar dan kefasadan di muka bumi. Islam memerintahkan kita supaya memelihara masyarakat dari setiap efek yang merusak.”
(Daily-News/Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email