Saudi mengatakan, penyelidikan itu akan dilakukan bersama dengan sejumlah ahli di Yaman, dan juga Amerika Serikat. (Foto: Reuters)
Arab Saudi, sebagai pemimpin koalisi Arab kembali menegaskan kalau mereka bukanlah pihak yang bertanggung atas serangan terhadap proses pemakaman anggota Houthi di Sanaa, Yaman. Mereka menyatakan akan melakukan penyelidkan penuh atas serangan tersebut, untuk mengungkap pihak yang bertanggung jawab atas serangan itu.
Saudi mengatakan, penyelidikan itu akan dilakukan bersama dengan sejumlah ahli di Yaman, dan juga Amerika Serikat (AS). Penyeldikan itu diharapkan akan dapat dilakukan dalam waktu dekat.
"Koalisi akan segera menyelidiki kasus ini bersama dengan Tim Penilai di Yaman dan para ahli dari AS yang ikut dalam penyelidikan sebelumnya," katanya di pusat komandan koalisi dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir Al Arabiya pada Minggu (9/10).
"Koalisi juga bersedia untuk memberikan tim investigasi dengan data dan informasi yang berkaitan dengan operasi militer yang dilaukan, di lokasi kejadian dan sekitarnya. Hasil penyelidikan harus diumumkan segera setelah selesai," sambungnya.
Serangan itu sendiri dilaporkan telah menewaskan lebih dari 100 orang, dan melukai lebih dari 600 orang lainnya. PBB hingga AS mengecam keras serangan tersebut, AS bahkan menyatakan mereka akan meninjau kembali kerjasama dengan koalisi Saudi setelah adanya serangan itu.
(Al-Arabiya/Reuters/Sindo-News/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email