Pemimpin Besar Revolusi: Jangan Pernah Percaya dengan Amerika dan Tertipu Dengan Senyuman Mereka

Ayatullah Sayyid Ali Khamenei (Rahbar) dalam pertemuan dengan Hujjatul Islam Amar Hakim dengan mengungkapkan kegembiraan atas pembentukan koalisi Syiah dan Ahlusunnah Irak juga menyebutnya sebagai sebuah peristiwa penting dan beliau mengafirmasi kelaziman menjaga dan memperkuat pondasi persatuan tersebut dan pandangan dewasa dan keterbukaan terhadap semua gerakan dan perlbagai etnis dan mazhab Irak.

Menurut laporan IQNA, Pemimpin Besar Revolusi Islam Iran, Ayatullah Sayyid Ali Khamenei Minggu pagi (11/12) dalam pertemuan dengan Hujjatul Islam Ammar Hakim, ketua koalisi nasional Syiah dan Irak serta anggota utama koalisi tersebut, dengan mengungkapkan kegembiraannya atas pembentukan koalisi tersebut juga menyebutnya sebagai sebuah insiden penting dan menegaskan kelaziman menjaga dan memperkuat pondasi persatuan tersebut dan pandangan dewasa dan keterbukaan terhadap semua peristiwa dan perlbagai etnis dan mazhab Irak.

Rahbar mengucapkan selamat atas hari kelahiran Rasulullah (Saw) dan Imam Shadiq (As) dan demikan juga kemenangan-kemenangan Mosul. Beliau menyebut tanggung jawab ketua dan anggota utama serta semua gerakan internal koalisi nasioanal Syiah dan Irak amatlah berat dan segala bentuk keputusan dan kinerja mereka berpengaruh terhadap Irak, kawasan dan Islam. Beliau menambahkan, sampainya pada tujuan bernilai koalisi nasional hanya dengan menjaga kohesi dan persatuan dan harus mawas untuk tetap kontinu dalam hal tersebut.

Ayatullah Sayyid Ali Khamenei menyebut salah satu tugas penting koalisi nasioal adalah menjaga pemerintah berbasis di Irak dan dengan mengungkapkan kegembiranan terhadap para pejabat pemerintah Haider al-Abadi, khsusunya kebersamaan dengan al-Hashd al-Shaabi menegaskan, al-Hashd al-Shaabi atau pasukan mobilisasi masyarakat adalah sebuah khazanah agung dan simpanan besar untuk sekarang dan esok Irak, yang harus didukung dan diperkuat.

Beliau mengevaluasi topik ilmu dan riset untuk kemajuan dan kejayaan Irak amatlah penting dan mengatakan, memperkuat universitas dan konsolidasi dasar-dasar ilmu dan riset di Irak sudah pasti harus diseriusi, khususnya Amerika dan para musuh negara Irak lainnya banyak sekali membunuh para cendekiawan negara ini.

Rahbar juga memberikan petuah lain kepada koalisi Irak tersebut, "Janganlah sekali-kali kalian percaya dengan Amerika”.

Ayatullah Sayyid Ali Khamenei dalam hal ini menambahkan, Amerika selalu menentang kejayaan negara-negara Islam, termasuk Irak dan sama sekali janganlah tertipu dengan lahiriah dan senyuman mereka.

Beliau menegaskan bahwa nasehat revolusi Islam kepada kita adalah tidak percaya dengan Amerika. Beliau mengingatkan, kami di Republik Islam Iran, setiap kali kita mengindahkan nasehat ini maka kami mendapat keuntungan dan ketika melupakannya, maka kami rugi.

Terkait hal ini, beliau mengisyaratkan bahwa mereka menyalahi klaim-klaim lahiriah mereka yang hendak memberantas teroris takfiri dan mereka berusaha menjaga sejumlah para teroris tersebut demi tujuan-tujuan masa mendatang mereka.

Ayatullah Sayyid Ali Khamenei menambahkan, sekarang ini di Mosul dan demikian juga Suriah, Amerika sama sekali tidak berhasrat untuk menghancurkan para teroris takfiri.

Beliau dengan mengisyaratkan penjualan minyak Irak lewat ISIS mengatakan, pada saat itu Amerika hanya semata-mata penonton gerak konvoi tanker minyaknya dan tidak menarget mereka, dengan demikian tidak semestinya percaya dengan Amerika.

Rahbar menyebut masa depan Irak lebih gemilang dan lebih baik dari kondisi-kondisi sekarang dan menegaskan, kemajuan Irak menguntungkan Republik Islam Iran dan koordinasi kedua belah negara juga untuk kemaslahatan dua belah pihak.

Ayatullah Sayyid Ali Khamenei di bagian lain ucapannya, dengan mengucapkan rasa terimakasih kepada seluruh masyarakat dan para pejabat Irak, dikarenakan sambutan dan jamuan kepada para peziarah Arbain, menyebut jalan kaki Arbain merupakan fenomena agung dan tiada tara.

Di awal pertemuan tersebut, Hujjatul Islam Ammar Hakim, ketua koalisi Irak dengan mengucapkan rasa terimakasih atas bimbingan Rahbar dan dukungan Republik Islam Iran, juga menjelaskan laporan tentang proses pembentukan koalisi nasional dan kinerja-kinerja yang dilakukan dan dengan mengucapkan selamat atas kemenangan-kemenangan terkini di Irak, Suriah dan Yaman mengatakan, salah satu hasil pinting koalisi nasional Syiah di Irak adalah disetujuinya al-Hashd al-Shaabi, dimana selain mendapat suara positif para delegasi oposisi nasional, koalisi Syiah juga dapat mengambil banyak pendapat para delegasi dan pelbagai kelompok.

(IQNA/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)