Ahlussunah juga meyakini keadilan dan kesejahteraan yang akan dibawa Imam Zaman afs ke seluruh penjuru dunia, begitu juga dengan nama dan julukan Imam Zaman afs yang sama dengan Rasulullah saww.
Shabestan News Agency, bertepatan dengan pekan persatuan, Hujjatul Islam Ridha Imani mengatakan bahwa terdapat sekelompok yang sangat sedikit di antara Ahlussunah yang dikenal sebagai “pengingkar dan penentang Mahdawiyat”, di antara mereka ialah Ibnu Khaldun dan Ahmad Amin, dimana mereka dengan jelas mengingkari Mahdawiyat dan menolak hadits-hadits yang berkenaan dengannya.
Sementara mayoritas Ahlussunah meyakini Mahdwiyat, kelompok mayoritas di dalam Ahlussunah ini juga terbagi menjadi dua bagian, yang pertama keyakinannya sama dengan keyakinan Syi’ah dan yang kedua berbeda dengan pembahasan yang diyakini Syi’ah, tambahnya.
Dan di antara kesamaan antara Syi’ah dan Ahlussunah mengenai Imam Mahdi afs ialah mereka meyakini bahwa riwayat mengenai Imam Mahdi afs seperti halnya hadits Ghadir Khum dan hadits Tsaqalain adalah hadits mutawatir, yakni banyak para sahabat yang menukilnya, dan tidak bisa diingkari.
Ahlussunah juga meyakini bahwa laqab penyelamat akhir zaman ialah Al-Mahdi, mereka juga meyakini tentang pertolongan Ilahi yang diberikan kepada Imam Mahdi afs dan para sahabatnya.
Selain itu keyakinan yang sama-sama diyakini oleh Syi’ah dan Ahlussunah mengenai Imam Mahdi afs ialah bahwa Imam Mahdi afs berasal dari keturunan Sayidah Zahra sa, mereka juga meyakini bahwa Imam Mahdi afs dari keturunan Rasulullah saww, Imam Ali as dan Sayidah Zahra sa.
Mereka juga meyakini keadilan dan kesejahteraan yang akan dibawa Imam Zaman afs ke seluruh penjuru dunia, begitu juga dengan nama dan julukan Imam Zaman afs yang sama dengan Rasulullah saww, yakni namanya “Muhammad” dan julukannya “Abul Qasim”.
(Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email