Mereka mengenal Imamnya dengan penuh keyakinan, yakni keyakinan dan mengenal Imam afs bukan hanya sekedar mengenal jati diri Imam saja akan tetapi makrifat kepada hak wilayat.
Salah seorang anggota penelitian ilmu-ilmu dan budaya Islam, Hujjatul Islam Rahim Kargar dalam sebuah Channel Telegramnya menulis tentang “kajian dan analisa akhir zaman dan tanda-tanda kemunculan Imam Zaman afs”.
Sahabat yang setia ialah yang selalu mendampingi dalam keadaan apapun, dan karena masalah politik, budaya ataupun sosial tidak akan pernah berubah. Para sahabat Imam Mahdi afs adalah orang-orang seperti itu, mereka selalu setia, loyal dan berkomitmen untuk menyertai Imam Zaman afs, mereka mengenal Imamnya dengan penuh keyakinan, yakni keyakinan dan mengenal Imam afs bukan hanya sekedar mengenal jati diri Imam saja akan tetapi makrifat kepada hak wilayat.
Oleh karena itu mereka sangat mencintai Imamnya, hati mereka bergetar karena cinta yang dalam. Di dalam hati mereka telah terukir nama Imam Mahdi afs, sampai-sampai diibaratkan bahwa untuk mengambil tabarruk dari Imam Zaman afs mereka mengusap pelana kuda miliki Imam Zaman afs.
Para sahabat-sahabat setia Imam Mahdi as, mereka adalah orang-orang memiliki pengetahuan tentang Allah swt dan Imamnya, serta dengan pengetahuan yang sempurna ini mereka hadir di pentas kebenaran.
Imam Ali bin Abi Thalib as berkenaan dengan sifat mereka bersabda:”mereka adalah orang-orang yang mengenal Allah SWT sebagaimana mestinya.”
Dalam hadits lainnya Imam Ali as bersabda “Rasulullah saww menyebut bahwa pengikut-pengikut setia Al-Mahdi berjumlah 313 orang seperti jumlah sahabat-sahabat di perang Badr.” Kemudian beliau saww berkata “kelak Allah swt akan memberikan kemampuan kepada mereka untuk pergi dari timur ke barat hanya sekejap mata.”
(Shabesta/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email