Obama - Trump.
Presiden AS Barack Obama pada hari Senin (16/1) menandai ulang tahun pertama dari kesepakatan nuklir dengan Iran dengan menekankan "hasil yang signifikan dan konkrit" dan memperingatkan pemerintahan Trump untuk tidak menghancuran sebuah pakta yang didukung oleh negara-negara besar di dunia.
"Amerika Serikat harus ingat bahwa perjanjian ini adalah hasil dari beberapa tahun kerja, dan merupakan kesepakatan antara negara-negara besar di dunia - tidak hanya Amerika Serikat dan Iran," kata Obama dalam sebuah pernyataan pada hari Senin (16/1).
Presiden mengatakan kesepakatan nuklir "harus diukur terhadap alternatif," dan bahwa itu lebih baik dari pada perang lain di Timur Tengah.
Trump telah sering mengecam kesepakatan nuklir tersebut, dan dalam sebuah wawancara hari Minggu (15/1) dengan Times of London dan surat kabar Bild Jerman, dia melanjutkan kritiknya, mengatakan, "Saya tidak senang dengan kesepakatan Iran, saya pikir itu salah satu kesepakatan terburuk yang pernah dibuat."
Iran dan kelompok negara P5 + 1 - AS, Inggris, Prancis, Rusia, Cina ditambah Jerman - menandatangani Rencana Komprehensif Aksi Bersama (JCPOA) pada 14 Juli 2015 setelah berbulan-bulan melakukan perundingan intensif. Kedua belah pihak mulai menerapkan kesepakatan pada 16 Januari tahun lalu.
(Islam-Times/IRNA/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email