Pemukim Entitas Yahudi
"Kita berada pada era baru, saat kehidupan di Judea dan Samaria (Tepi Barat) kembali ke jalur normal, dan mulai sekarang kami memberi reaksi kemakmuran bagi keperluan di daerah itu,"
Rezim Zionis Israel pada Selasa, 31/01/17, menyetujui pembangunan 3.000 perumahan permukiman di Tepi Barat Sungai Jordan.
Menurut pernyataan kantor Menteri Pertahanan Israel Avigdor Lieberman dan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu, persetujuan tersebut adalah bagian dari kembalinya ke kehidupan normal" di Tepi Barat, setelah beberapa proyek pembangunan ditangguhkan selama masa jabatan mantan presiden AS Barack Obama.
"Kita berada pada era baru, saat kehidupan di Judea dan Samaria (Tepi Barat) kembali ke jalur normal, dan mulai sekarang kami memberi reaksi kemakmuran bagi keperluan di daerah itu," kata Lieberman di dalam pernyataan tersebut.
Pernyataan itu dikeluarkan beberapa jam sebelum pengusiran yang diperkirakan dilakukan di pos depan Amona, sebelah timur Ramallah, yang oleh media lokal dipandang sebagai cara untuk menenangkan etnis garis keras Zionis.
Persetujuan baru tersebut diberikan untuk proyek pembangunan di Tepi Barat, termasuk 150 rumah di Pisgat Zeev, permukiman di Jerusalem, 650 unit di Beitar Illit, Jerusalem Timur, 700 unit di Alfey Menashe di bagian tengah Tepi Barat, dan 650 unit di Beit Aryeh di bagian utara Tepi Barat.
Sebanyak 2.000 rumah sudah dipasarkan, dan sisanya berada pada tahap awal kajian oleh komite perencanaan dan pembangunan, kata pernyataan tersebut, sebagaimana diberitakan Xinhua pada Rabu, 01/02/17.
(Xinhua/Islam-Times/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email