Mengkampanyekan Budaya Fathimi di Masyarakat

Ucapan dan kalam Allah dan Nabi-Nya merupakan penjelasan terbaik untuk mendeskripsikan sosok wanita agung dalam Islam, dimana masyarakat harus mengetahui hal ini.

Hal itu disampaikan Hujjatul Islam Taqi Rouhani saat menyampaikan khutbah Jum’at di kota Rudsar, kemarin.

Dalam khutbah tersebut Hujjatul Islam Rouhani menekankan tentang pentingnya mengkampanyekan budaya Fathimi di dalam masyarakat.

Rouhani juga menyinggung tentang pentingnya menjelaskan tujuan-tujuan revolusi Islam di dalam masyarakat. Dijelaskannya, generasi-generasi baru dan selanjutnya harus mengenal dengan baik perihal apa yang dicitakan revolusi Islam, sehingga dengan begitu kita dapat menghancurkan konspirasi yang dibuat musuh-musuh Islam.

Selanjutnya Hujjatul Islam Taqi Rouhani juga menjelaskan bahwa tujuan Imam Khomeini ra dengan mengayomi para faqir miskin menjelang hari-hari perayaan tahun baru Iran ialah berarti kita harus memperhatikan orang-orang miskin dengan perhatian khusus dan menolong mereka.

Dan terakit masalah politik, terutama masalah konflik timur tengah, khatib shalat Jum’at di Rudsar ini menyinggung tentang ketakutan rezim zionis Israel terhadap republik Islam Iran dan pasukan-pasukan muqawwamah.

Dijelaskannya, ketakutan sudah menyelimuti seluruh penjuru negara zionis tersebut, akhir hayat mereka sudah di depan mata.

Zionis Israel harus banyak mengambil pelajaran dari muqawwamah ini, sebagaimana kata rahbar “dalam 25 tahun ke depan, zionis Isreal sudah tidak ada lagi,” demikian yang disampaikan Hujjatul Islam Rouhani dalam khutbah Jum’atnya.

(Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)