Al-Qur’an adalah kalam Ilahi yang dengannya manusia dapat mengenal Allah swt, anbiya Ilahi dan juga auliya Ilahi, Al-Qur’an juga dapat menghidupkan hati manusia dan mengantarkannya kepada kesempurnaan.
Shabestan News Agency, dalam kajian di bulan Ramadhan, Hujjatul Islam Husain Ansharian menjelaskan bahwa berdasarkan ayat Al-Qur’an telinga merupakan di antara anggota badan yang paling penting dan yang memiliki hubungan dengan hati.
Ia menambahkan, telinga merupakan wasilah untuk menghubungkan dalam diri manusia dengan dunia yang di luar. Dijelaskannya, jika kita menggunakan wasilah terbaik ini maka gunakanlah telinga kita untuk mendenagrkan kalam nurani dan bijak yaitu kitab suci Al-Qur’an.
Mufassir Al-Qur’an ini menambahkan, Al-Qur’an adalah kalam Ilahi yang dengannya manusia dapat mengenal Allah swt, anbiya Ilahi dan juga auliya Ilahi, Al-Qur’an juga dapat menghidupkan hati manusia dan mengantarkannya kepada kesempurnaan.
Lebih lanjut Hujjatul Islam Ansharian menuturkan, hati merupakan pemimpin bagi ruh manusia, dimana jika hati manusia telah mencapai kehidupan yang sebenarnya maka anggota tubuh yang lainnya juga akan menyertainya.
Manusia yang telah menemukan kesempurnaannya ucapan-ucapan yang baik akan keluar dari mulutnya, dan ia tidak akan pernah melakukan perbuatan yang dapat menyakiti orang lain.
Dan karena hati-hati yang lalai dapat dibangkitkan dengan ucapan-ucapan yang baik, maka kita harus melakukan amar makruf nahi munkar dengan ucapan yang baik, karena hal ini dapat memberikan pengaruh kepada orang lain.
Dan Al-Qur’an Karim yang merupakan kalam nurani dan bijaksana dari Allah swt adalah paling baiknya ucapan yang dapat memberikan hidayah kepada orang-orang, demikian jelasnya.
(Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email