Pesan Rahbar

Home » » Hadits Kemunculan Imam Zaman afs

Hadits Kemunculan Imam Zaman afs

Written By Unknown on Saturday 5 August 2017 | 04:10:00


Pada suatu hari ia mendatangi Imam Baqir as dan setelah itu menyampaikan salam dari Rasulullah saww kepada Imam as, dan kemudian berkata “Rasulullah saww berkata kepadaku bahwasanya Al-Mahdi adalah keturunanmu.”

Shabestan News Agency, mengenai pembahasan Mahdawiyat dalam ajaran Imam Ridha as, Hujjatul Islam Ali Haidari menjelaskan bahwa salah satu tugas dan kewajiban para penanti Imam Zaman afs setelah mengenal Imam afs ialah mencurahkan kecintaannya kepada Imam afs, dimana hal ini banyak dijelaskan di dalam riwayat.

Ia menambahkan, sepanjang sejarah dalam berbagai peristiwa masalah Mahdawiyat juga selalu dipaparkan, sebagai contoh pada peristiwa Ghadir Khum, yang pada hakikatnya merupakan peristiwa pembai’atan Imam Ali as, namun salah satu poin penting yang juga disampaikan dalam peristiwa tersebut ialah penyebutan nama Imam Mahdi afs, serta 25 sifat Imam Mahdi afs.

Dalam kitab “Muntakhabul Atsar” Ayatullah Shafi menukil sebuah riwayat yang menjelaskan tentang hal ini, sebagai contoh terdapat sebuah riwayat yang masyhur dari Jabir bin Abdullah al-Anshari yang merupakan sahabat dari Rasulullah saww, pada suatu hari mendatangi Imam Baqir as dan setelah itu menyampaikan salam dari Rasulullah saww kepada Imam as, dan kemudian berkata “Rasulullah saww berkata kepadaku bahwasanya Al-Mahdi adalah keturunanmu.”

Selain itu, Salah satu riwayat dari Imam Ridha as tentang Mahdawiyat adalah tentang peristiwa kegaiban Imam Zaman as. Beliau meriwatkan dari kakeknya Rasulullah saw bahwa, “Aku bersumpah demi dzat yang telah mengutusku, bahwa Al-Qaim berasal dari keturunanku, inilah perjanjian antara aku dengan Allah SWT, Al-Qaim tersembunyi dari penglihatan semua orang, hingga kelak mereka berkata bahwa Allah SWT tidak membutuhkan lagi keluarga Muhammad saw, dan sekelompok lainnya meragukan akan kelahirannya, karena itulah saat kemunculannya kelak, berpegang teguhlah pada apa yang disampaikannya karena setan dengan segala cara ingin membuatmu menjauh darinya. Sebagaimana setan telah mengeluarkan ayah dan ibu kalian dari surga. Sebagaimana Allah telah berjanji selalu menjadikan setan sebagai pemimpin orang-orang yang tidak beriman.”

(Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Share this post :

Post a Comment

mohon gunakan email

Terkait Berita: