Rasulullah saww bersabda “barang siapa yang menziarahi saudaranya yang mukmin dan tidak ada keperluan lain selalu ziarah tersebut maka ia termasuk dari orang yang menziarahi Allah swt dan wajib bagi Allah untuk memuliakan orang yang menziarahinya.”
Shabestan News Agency, bertepatan dengan datangnya “sepuluh hari karamah” Doktor Sayyid Muhsin Mirbaqiri menyinggung tentang pentingnya ziarah kepada Imam Makshum as dan Imam Zadeh as.
Tanggal 5 Dzulqa’dah merupakan hari penghormatan kepada Imam Zadeh as, dimana dengan begini kita dapat mengungkapkan kecintaan kita kepada Rasulullah saww, karena menghormati anak keturunan Rasulullah saww adalah sama halnya dengan menghormati Rasulullah saww, terangnya.
Ia menambahkan, dalam Al-Qur’an banyak disebutkan ayat-ayat tentang ziarah, begitu juga di dalam riwayat dimana Rasulullah saww bersabda “barang siapa yang menziarahi saudaranya yang mukmin dan tidak ada keperluan lain selalu ziarah tersebut maka ia termasuk dari orang yang menziarahi Allah swt dan wajib bagi Allah untuk memuliakan orang yang menziarahinya.”
Begitupun dalam riwayat banyak menjelaskan tentang pahala agung menziarahi makam-makam suci Ahlul Bayt as, seperti dalam sebuah hadits yang menjelaskan tentang keagungan dan keutamaan menziarahi makam suci puteri rasul saww yaitu Sayidah Zahra sa, dalam riwayat tersebut setelah Rasul saww menyebutkan keutamaan ziarah ke Imam Makshum as, beliau saww juga menekankan bahwasanya barang siapa yang menziarahi makam salah satu keturunan Ali dan Fathimah sa, maka seperti berziarah kepada mereka berdua.
(Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email