Perjalanan para peziarah Baitullah al-Haram dengan mengikuti Sunnah Rasulullah (Saw) menuju kawasan Mina dimulai Selasa sore (29/8) dan masih terus berlanjut.
Menurut laporan IQNA dilansir dari Erem News, kelompok pertama para jemaah haji Tamattu’ tahun ini memasuki Mina Selasa sore guna menyiapkan dirinya untuk hari Tarwiyah (8 Dzulhijjah).
Abdulrahman al-Mayouf, ketua aliansi transportasi umum Arab Saudi mengatakan, kelompok pertama para peziarah Baitullah al-Haram menempuh kawasan Mina Selasa sore pukul 17:00 waktu setempat.
Marwan Shaban, ketua komite haji dan umrah kamar komersil Mekah mengumumkan, sekitar 200 ribu jemaah memasuki kawasan Mina pada Selasa pertengahan malam untuk melewatkan hari Tarwiyah dan mayoritas jemaah juga yang berasal dari Arab, Iran dan Turki hari Rabu memasuki kawasan Mina.
Demikian juga palang merah Arab Saudi mengumumkan telah menempatkan 2.472 pekerjanya di sejumlah masy’ar suci dan meluncurkan 51 markas lengkap di sejumlah masy’ar dan rute-rute masuk ke tempat ini.
Demikian juga, 13 ribu pekerja dengan menggunakan ratusan mobil mengemban pengangkutan sampah dan perlengkapan barang-barang yang dibutuhkan, operasi pembersihan dan pengumpulan sampah.
Para peziarah Ka’bah melewatkan hari Tarwiyah di kawasan Mina yang terletak di 7 kilo meter timur laut Mekah al-Mukarromah.
Hari Tarwiyah adalah hari ke-8 Dzulhijjah dan sebab penamaan hari ini dikarenakan tidak ada air di Mina dan Arafah dan para jemaah yang ingin wukuf di Mina dan Arafah harus membawa bekal air untuk dirinya dari Mekah dan kemudian dibawa dan kondisi semacam ini disebut dengan Tarwiyah.
Para jemaah haji disunahkan memasuki Mina sebelum Zuhur dan melaksanakan salat Zuhur, Ashar, Maghrib dan Isya’ di sana dan juga melewatkan malamnya di situ.
Para jemaah haji Kamis pagi hari ke-9 Dzulhijjah berjalan menju gunung Arafah di 12 km Mekah guna menunaikan salah satu dari rukun besar haji dan dengan terbenamnya matahari, mereka bergerak menuju ke Muzdalifah.
Pagi hari ke-10, para jemaah sekali lagi mereka kembali ke Mina untuk melempar jamarat, nahr, taqsir, dan tahliq, dan berwukuf selama tiga hari di situ, setelah itu untuk melakukan Tawaf Ka’bah mereka bergerak menuju Mekah.
Menurut statistik yang dipublikasikan, sekitar 2 juta 600 ribu peziarah hadir dalam manasik haji tahun ini, sementara 800 ribu jemaah lebih banyak dari tahun sebelumnya.
(Erem-News/IQNA/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email