KETIKA MAKAM WALI SONGO DAN MAKAM TOKOH ISLAM INDONESIA DIHANCURKAN
HANCURKAN DAN LENYAPKAN MAKAM WALI/ULAMA/HABAIB
Judul tulisan ini terkesan seperti sebuah VISI yang menghebohkan , yaitu
VISI melenyapkan Makam-makam WALI SONGO dan para Wali/Kyai/Ulama dan
Tokoh-tokoh Islam di Indonesia.
Mungkinkah ada VISI seperti itu ?
Dari Organisasi manakah Visi yang demikian?
Jawabannya PASTI ADA....
Visi tersebut bahkan dengan VISI yang lebih Hebat lagi merupakan Obsesi
dan Keinginan dari Gerakan Pemikiran Salafi Wahabi, termasuk di
Indonesia. Sedangkan di negara-negara lain seperti :
- Arab Saudi
- Pakistan
- Afganistan
- Libya
- Suriah
- Libanon
- Mesir , dll
TIDAK SEKEDAR PENGHANCURAN MAKAM AULIYA/WALI/ULAMA ...BAHKAN MAKAM PARA
SAHABAT NABI MUHAMMAD SAW DAN TERMASUK MAKAM NABI YUNUS TELAH
DIHANCURKAN.
BAHKAN sebagian VISI dari gerakan PEMURNIAN ISLAM ala WAHABI telah
menunjukkan PRESTASI yang bisa disaksikan dengan mudah di era informasi
saat ini.
ALASAN WAHABI MELAKUKAN HAL TERSEBUT.
SEBAGAI CARA PRAKTIS MENHENTIKAN BUDAYA ZIARAH KUBUR.
DENGAN MELENYAPKAN KUBURAN DAN JENAZAH YANG ADA DALAM KUBURAN...
KALAU GENERASI MUSLIM INDONESIA SEMAKIN BANYAK YANG MENGIKUTI PEMIKIRAN
WAHABI SALAFI TAKFIRI MAKA OTOMATIS GENERASI TERSEBUTLAH YANG AKAN
MENGHANCURKAN MAKAM SUATU HARI KELAK..
NAMUN, BILA UMAT ISLAM AHLU SUNNAH WAL JAMAAH YANG MAYORITAS
WASPADA TERHADAP PERKEMBANGAN AJARAN TERSEBUT TENTUNYA INDONESIA AKAN MENJADI BASIS PERTAHANAN AHLU SUNNAH WAL JAMAAH.
Contoh Keberanian Wahabi Salafi adalah dengan merusak Makam di Yogyakarta
Kasus Perusakan Makam Cucu Sultan HB VI .
Kyai Ageng Pawiropuro pascainsiden perusakan makam pada Senin, 16 September 2013
.Sumber :http://beritajogja.co.id/2013/09/17/foto-foto-makam-karang-kabolotan-yang-dirusak-orang-tak-dikenal/img_8806/
Untung Masyarakat langsung merespon secara cepat.
perusakan-makam-kyai-ageng-prawiropurbo.
Salah Satu Kepedulian Muslim Indonesia adalah penghormatan terhadap
Makam Ulama. Salah satu kejadian yang menggemparkan adalah ketika Pemda
DKI dan Aparat berencana membongkar kompleks Makam MBAH PRIOK di
JAKARTA.
BAGAIMANA REAKSI MASYARAKAT SAAT ITU ?
Kerusuhan di Tanjing Priok 1.
Kerusuhan di Tanjing Priok 2.
Kerusuhan di Tanjing Priok 3.
Kerusuhan di Tanjing Priok 4.
Kerusuhan di Tanjing Priok 5.
Kerusuhan di Tanjing Priok 6.
Kerusuhan di Tanjing Priok 7.
Kerusuhan di Tanjing Priok 8.
Kerusuhan di Tanjing Priok 9.
TAPI BANDINGKAN DENGAN KEBERANIAN WAHABI DI LUAR INDONESIA DISERTAI KETIDAKPEDULIAN/ KETIDAKBERDAYAAN KAUM MUSLIM DI LIBYA/IRAK/SURIAH/ AFRIKA DLL.
Masjid
Nabi Yunus di Kota Mosul Iraq dimana disampingnya terdapatMakam Nabi
Yunus as. yang dihormati baik oleh Muslim maupun Nasrani.
Kondisi sebelum Kota Mosul dikuasai oleh ISIL.
Sumber-sumber
Irak mengkonfirmasikan serangan para anasir Takfiri Daulah Islam Iraq wa Syam (DIIS) ke makam Nabi Yunus as di kota Mosul, Irak utara.
PENGHANCURAN MAKAM NABI YUNUS A.S.
militan-isis-menghancurkan-makam-nabi-yunus-alaihissalaam.
Penghancuran Peninggalan Sejarah Oleh Wahabi
Semua kejadian ini, menunjukkan satu perilaku khas: ahmaq (bodoh).
Hanya orang bodoh yang tidak mampu menghargai situs bersejarah, buku,
manuskrip kuno, lalu menghancurkannya dengan membawa-bawa nama Allah.
Parahnya, kebodohan ini merembet ke banyak hal lainnya: kebencian pada
pihak lain yang mereka anggap sesat, penghalalan darah, aksi teror, bom
bunuh diri. Mereka mengobarkan kebencian setiap saat, melalui ceramah,
facebook, twitter. Bahkan kalau perlu dengan berbohong dan memfitnah
(termasuk menyebarkan foto-foto palsu, misalnya foto ulama Syiah mencium
tangan anjing, yang dengan sangat mudah akhirnya terbukti itu foto
rekayasa; atau foto mantan Presiden Iran sedang memeluk anak gadis
disebut sedang zina; padahal, dengan sangat mudah ditemukan sumber
aslinya, ternyata itu foto Khatami dengan putri kandungnya sendiri).
Korban kebencian mereka tidak hanya Syiah, tentu saja, melainkan semua
yang mereka anggap bukan golongan mereka, termasuk Kristen, sekuler,
ataupun Aswaja. Keutuhan NKRI sedang mereka koyak dengan menebarkan api
kebencian. - See more at:
http://www.inilah-salafi-takfiri.com/general/penghancuran-situs-kuno-dari-suriah-hingga-yogya#sthash.lEQW4TSo.dpuf
Semua kejadian ini, menunjukkan satu perilaku khas: ahmaq (bodoh).
Hanya orang bodoh yang tidak mampu menghargai situs bersejarah, buku,
manuskrip kuno, lalu menghancurkannya dengan membawa-bawa nama Allah.
Parahnya, kebodohan ini merembet ke banyak hal lainnya: kebencian pada
pihak lain yang mereka anggap sesat, penghalalan darah, aksi teror, bom
bunuh diri. Mereka mengobarkan kebencian setiap saat, melalui ceramah,
facebook, twitter. Bahkan kalau perlu dengan berbohong dan memfitnah
(termasuk menyebarkan foto-foto palsu, misalnya foto ulama Syiah mencium
tangan anjing, yang dengan sangat mudah akhirnya terbukti itu foto
rekayasa; atau foto mantan Presiden Iran sedang memeluk anak gadis
disebut sedang zina; padahal, dengan sangat mudah ditemukan sumber
aslinya, ternyata itu foto Khatami dengan putri kandungnya sendiri).
Korban kebencian mereka tidak hanya Syiah, tentu saja, melainkan semua
yang mereka anggap bukan golongan mereka, termasuk Kristen, sekuler,
ataupun Aswaja. Keutuhan NKRI sedang mereka koyak dengan menebarkan api
kebencian. - See more at:
http://www.inilah-salafi-takfiri.com/general/penghancuran-situs-kuno-dari-suriah-hingga-yogya#sthash.lEQW4TSo.dpuf
Semua kejadian ini, menunjukkan satu perilaku khas: ahmaq (bodoh).
Hanya orang bodoh yang tidak mampu menghargai situs bersejarah, buku,
manuskrip kuno, lalu menghancurkannya dengan membawa-bawa nama Allah.
Parahnya, kebodohan ini merembet ke banyak hal lainnya: kebencian pada
pihak lain yang mereka anggap sesat, penghalalan darah, aksi teror, bom
bunuh diri. Mereka mengobarkan kebencian setiap saat, melalui ceramah,
facebook, twitter. Bahkan kalau perlu dengan berbohong dan memfitnah
(termasuk menyebarkan foto-foto palsu, misalnya foto ulama Syiah mencium
tangan anjing, yang dengan sangat mudah akhirnya terbukti itu foto
rekayasa; atau foto mantan Presiden Iran sedang memeluk anak gadis
disebut sedang zina; padahal, dengan sangat mudah ditemukan sumber
aslinya, ternyata itu foto Khatami dengan putri kandungnya sendiri).
Korban kebencian mereka tidak hanya Syiah, tentu saja, melainkan semua
yang mereka anggap bukan golongan mereka, termasuk Kristen, sekuler,
ataupun Aswaja. Keutuhan NKRI sedang mereka koyak dengan menebarkan api
kebencian. - See more at:
http://www.inilah-salafi-takfiri.com/general/penghancuran-situs-kuno-dari-suriah-hingga-yogya#sthash.lEQW4TSo.dpuf
PENGHANCURAN MAKAM KHADIJAH (UMMUL MU'MININ ISTERI RASULULLAH SAW)
Semua kejadian ini, menunjukkan satu perilaku khas: ahmaq (bodoh).
Hanya orang bodoh yang tidak mampu menghargai situs bersejarah, buku,
manuskrip kuno, lalu menghancurkannya dengan membawa-bawa nama Allah.
Parahnya, kebodohan ini merembet ke banyak hal lainnya: kebencian pada
pihak lain yang mereka anggap sesat, penghalalan darah, aksi teror, bom
bunuh diri. Mereka mengobarkan kebencian setiap saat, melalui ceramah,
facebook, twitter. Bahkan kalau perlu dengan berbohong dan memfitnah
(termasuk menyebarkan foto-foto palsu, misalnya foto ulama Syiah mencium
tangan anjing, yang dengan sangat mudah akhirnya terbukti itu foto
rekayasa; atau foto mantan Presiden Iran sedang memeluk anak gadis
disebut sedang zina; padahal, dengan sangat mudah ditemukan sumber
aslinya, ternyata itu foto Khatami dengan putri kandungnya sendiri).
Korban kebencian mereka tidak hanya Syiah, tentu saja, melainkan semua
yang mereka anggap bukan golongan mereka, termasuk Kristen, sekuler,
ataupun Aswaja. Keutuhan NKRI sedang mereka koyak dengan menebarkan api
kebencian - See more at:
http://www.inilah-salafi-takfiri.com/general/penghancuran-situs-kuno-dari-suriah-hingga-yogya#sthash.lEQW4TSo.dpuf
................................................................ | .......... | |||||||||||||||||||||||||
PENGHANCURAN MAKAM BAQI tahun 1925 (8 Syawal 1344 H) oleh Raja Ibnu Saud.
makam paman Rasulullah Saww, Abbas bin Abdul Muthalib yang tidak terurus sama sekali.
makam-makam istri Rasulullah Saww, ‘Aisyah dan Ummu Salamah dan yang lainnya (kecuali Khadijah al-Kubra as).
makam Halimah, seorang wanita yang telah menyusui Rasulullah Saw
pada masa beliau masih balita.
di bawah ini adalah
makam putra kesayangan Rasulullah Saw dari istrinya Maryam al-Qibtiyyah ,
Ibrahim bin Muhammad, yang meninggal dunia saat dia masih bayi.
Rasulullah Saw sangat sedih ketika putranya itu meninggal dunia dalam
keadaan masih bayi.
Di bawah ini adalah
makam bibi Rasulullah Saw, kakak dari ayah beliau, Safiyyah binti Abdul
Muthalib. Foto ini dibuat dari balik jendela.
Di bawah ini, makam
yang paling kiri adalah makam Safiyyah binti Abdul Muthalib di lihat
dari dekat dan yang paling kanan adalah makam Ummul Baiza yang juga bibi
Rasulullah Saw. Dan yang tengah adalah makam Atikah.
Makam Keturunan Rasulullah SAW:
Imam Hasan, Imam Muhammad Al-Baqir, Imam Jafar Assadiq, Imam Zainal Abidin.
PENGHANCURAN MAKAM NABI YUNUS DI IRAQ OLEH
GERAKAN TAKFIRI DIIS ATAU ISIS.
SIKAP MUFTI MESIR TERHADAP PENGHANCURAN MAKAM NABI YUNUS OLEH ISIS.
Mufti
Mesir Dr. Syauqi Allam menentang apa yang dilakukan oleh ISIS (kelompok
teroris) yang menghancurkan makam para Nabi dan orang-orang shaleh di
Irak, yang berakhir pada penghancuran makam Nabi Yunus alaihi
salam.Beliau menegaskan bahwa perbuatan menghancurkan dan menggali
kuburan para nabi tidak diakui oleh satu madzhab pun dari madzhab-madzhab Islam. Hal itu adalah perbuatan yang tidak ada hubungannya dengan Islam, bahkan dengan agama manapun.
Menghancurkan makam adalah perbuatan yang menyalahi batas-batas
tabiat manusia normal yang memuliakan mayit dan menghargai kesuciannya.
Mufti mengisyaratkan bahwa golongan ekstrim itu bodoh dengan ruh
agama dan tidak membaca riwayat hidup Nabi Muhammad sallallahu alaihi wa
sallam yang menjadi Nabi pamungkas. Beliau hidup di Makkah selama 13
tahun tidak mendekati ratusan berhala orang musyrik. Apalagi dengan
makam para Nabi.
Beliau meminta kepada pihak berwenang di Irak dan
organisasi-organisasi international yang peduli terhadap warisan budaya
seperti UNESCO untuk segera turun tangan menjaga tempat-tempat suci
Islam yang merupakan monumen budaya dan sejarah serta situs arkeologi di
Irak.
Source: Suara Al-Azhar
============================
Makam Sahabat Nabi Muhhamad SAW Hujr bin Adi Al-Kinddi RA Dibongkar Pemberontak Wahabi di SURIAH.
Hujr bin Adi Al-Kinddi adalah shahabat Nabi Muhammad SAW. Beliau memeluk Islam sejak masa muda. Hujr dikenal seorang yang banyak beribadah, wara, zuhud, amanah dan peberani. Hujur bin Adi gugur menjadi syahid pada tahun sekitar 51-52 Hijriyah di masa dinasti Muawiyah bin Abu Sufyan. Hujur bin Adi adalah salah satu pasukan Sayidina Ali bin Abi Thalib dalam perang Jamal, Siffin dan Nahrawan.
MAKAM SAHABAT NABI HUJUR BIN ADHI SEBELUM DAN SESUDAH DIBONGKAR TERORIS SALAFY/WAHABI.
MAKAM JA’FAR BIN ABI THALIB ra YANG DIBAKAR SALAFY/WAHABI.
Inilah
Bukti “Kecintaan” Salafy-Wahabi Terhadap Sahabat Nabi: Membongkar dan
Menodai Makam Sahabat Nabi Saw. Hujur bin Adi ra dan Ja’far bin Abi
Thalib ra. Silahkan baca laporannya dibawah ini:
_________
Front al-Nusra Bongkar Makam Sahabat Nabi Saw
SUMBER: Kompasiana.Com
Masih ingat pendeta AS, Terry Jones,
pada 20 Maret 2011 yang memprovokasi umat beragama dunia dengan
membakar al-Quran di sebuah gereja di Florida, Amerika Serikat? Sekedar
mengingatkan saja, sebab jauh di Suriah sana, tepatnya di kota Adra,
pinggiran Damaskus, Front al-Nusra, jaringan teroris yang berafiliasi
dengan Al-Qaeda baru-baru ini tidak saja melakukan penodaan agama, namun
menghasut perang sektarian atas nama Agama yang katanya berdasarkan
fatwa “Islam”.
Tentara pembrontak salafy-wahabi diatas puing makam Sahabat Hujur bin Adhi setelah mereka hancurkan
Kabar sepekan ini bilang, Esktrimis
Wahabi didikan Arab saudi, Qatar, Turki, AS dan beberapa negara Eropah
pada 2 mei 2013, menghancurkan dan membongkar makam salah seorang
sahabat mulai Nabi Muhammad Saw, Hujr ibn Adi al-Kindi,
di Damaskus, Suriah. Teroris asing yang mengaku sebagai “Mujahilin” itu
menggali dan membawa kabur jasad mulia dan menyimpannya entah dimana.
Mungkin ini makna menghormati sahabat Nabi Saw itu dengan menghancurkan, membongkar dan mencuri jasadnya.
Lembaga dan otoritas keagamaan Al-Azhar
melalui Juru bicaranya, Syekh Manshur Mandur mengutuk penistaan tersebut
dan mengatakan, “Lembaga Al-Azhar sangat mengecam aksi apapun yang
menghinakan jasad orang yang sudah meninggal, terlebih lagi jasad
seorang sahabat Nabi yang berkedudukan sangat mulia.” Demikian Situs Berita NU Online melaporkan, Selasa, 07/05/13.
Jelas, Terry Jones dan Front al-Nusra
tentu saja tak punya hubungan darah juga hubungan akidah. Pun aksi dan
motif mereka bukan lapis legit yang bisa dicampurtakarkan. Tapi mereka,
suka ataupun tidak, mewakili dua ujung ekstrim penistaan atas nama
agama.
Dulu, orang sebegitu cepat ‘menangkap’
kepicikan Terry Jones. Tapi untuk Front al-Nusra, media diam, ulama
bungkam, sebuah kejanggalan mengingat lacung dan puji puja, bahkan
mereka yang mengaku sebagai muslimin latah mendudukkan aksi bar-bar
mereka sejajar bak pahlawan Islam, mujahidin sumber kebaikan sebagaimana
yang tuangkan dalam puisi menjijikkan. Bukankah jelas hukum membongkar kubur seseorang?
Lalu mengapa hingga Front al-Nusra
sebegitu tega menggebah harga diri Muslimin dunia dengan menghancurkan
kubur sahabat Nabi Saw? Adakah dosa yang dilakukan kubur itu hingga
mesti dibongkar? Bukankah ini penghinaan paling mencolok terhadap
kemuliaan Islam?
Tapi, mungkin ini alasan paling logis,
mengapa jasad suci Bunda Sayyidah Fatimah, Putri kesayangan Nabi Saw
hingga saat ini tak terdeteksi dimana kuburnya.
Tak usah kaget, kelak ekstrimis Wahabi
pun akan menggali kubur Nabi. Pasti!, mereka akan menggali kubur Nabi
Saw, karena hal itu sudah dilakukannya pada sosok sahabat Nabi.
Sementara disini, di Indonesia di
tahun-tahun terakhir, sejumlah orang menggunakan jubah Islam
melampiaskan kepicikan dan barbarisme mereka dengan menggelar teror di
banyak tempat, masjid-masjid, gereja-gereka dan tempat-tempat umum tak
luput dari aksi brutalitas, persis sebagaimana yang dilakukan Front
al-Nusra di Suriah.
Dan di Jakarta sebagian kalangan merasa
kalau haluan Indo-Amerika, Indo-Inggris dalam politik luar negeri
Presiden Susilo sebagai sesuatu yang mencengangkan, tak ubahnya
pendadakan di medan terbuka.
Tidakkah pekan ini Presiden SBY mengalir darah lambungnya oleh belati Elizabeth II?
Jika presiden tak bisa mentolerir langkah
brutal London di Papua sana, kenapa pula beberapa bulan lalu presiden
bergeming saat Damaskus mengirim militer untuk menjawab pemberotakan
teroris asing bersenjata didikan Arab, AS dan Eropa yang telah
menewaskan ribuan warga, polisi dan tentara Suriah? []
***********
Makam Sahabat Nabi Dibongkar Pemberontak Suriah.
SUMBER: Kabarnet.wordoress.com
Yordania – KabarNet: Kelompok
oposisi Suriah dukungan Arab Saudi, Qatar, Turki, AS dan Eropa beberapa
pekan lalu menyerang makam Sayidina Jakfar at-Tayyar, sahabat dan
sekaligus sepupu Nabi Muhammad SAW, yang sangat dihormati di Yordania
serta umat Islam diseluruh dunia.
Mereka membakar makamnya di
provinsi Karak di utara Jordan. Peristiwa itu terjadi pada Ahad,
05/05/13. Selain itu sebelumnya kelompok-kelompok pemberontak di Suriah
ini juga menghancurkan makam sahabat Nabi SAW, Hujr bin Adi di pinggiran
Damaskus, Suriah.
Mereka menggali makam Hujr bin Adi
kemudian mengambil jenazahnya. Menurut laporan media setempat, Front
al-Nusra menyerbu makam Hujr bin Adi di pinggiran Damaskus di kota Adra,
mereka membongkar dan membawa kabur jenazahnya yang terlihat masih utuh
ke lokasi yang tidak diketahui. Bahkan gambar yang diduga jasad sahabat
itu sempat terpublikasi, pada bagian wajahnya masih terlihat bekas
darah syahid… Allahu A’lam.
Atas peristiwa ini, kelompok Front
al-Nusra yang berafiliasi dengan organisasi al-Qaeda, mengaku
bertanggung jawab atas penghancuran makam-makam tersebut. Entah apa
alasan mereka melakukan perbuatan biadab ini. Dengan alasan apa pun,
perbuatan ini tidak bisa dibenarkan bahkan telah menyakiti hati umat
Islam pada umumnya.
Aksi tersebut sontak mengundang kecaman
keras dari berbagai pihak. Beberapa jam usai berita itu tersiar, para
ulama dari berbagai mazhab langsung mengecam aksi dan perbuatan barbar
tersebut. Menurut beberapa sumber, sekelompok pemberontak memasuki
komplek pemakaman dengan merusak pagar pembatas. Mereka yang sudah
mempersiapkan alat penggalian lantas mengeruk tanah makam sahabat Nabi
tersebut. “Ketika mereka mendapatkan jasadnya, terlihat kondisinya masih
utuh,” ujar salah seorang saksi mata yang menolak disebutkan namanya.
Seorang ulama terkemuka Saudi Arabia
mengutuk keras penghancuran tempat-tempat makam Sahabat Nabi Muhammad
SAW di Suriah dan Yordania yang dilakukan oleh Front al-Nusra, dan
mengatakan tindakan semacam itu hanya untuk melayani kepentingan AS dan
rezim Israel di wilayah tersebut. “Tindakan seperti dilakukan sejalan
dengan agenda rezim Zionis dan kepentingan AS di kawasan itu untuk
melibatkan dunia Muslim masuk dalam konflik sektarian dan melakukan
ekspansionis dengan memakai separatis di wilayah ini,” kata Sheikh
Ismae’il al-Hafoufi, Ahad, 05/05/13.
Dikatakannya, musuh Islam berusaha
membangkitkan konflik sektarian di Suriah, Irak dan negara-negara Teluk
Persia untuk mempercepat proses disintegrasi dari dalam, mereka menjarah
dan melibatkan orang-orang muda dalam sengketa dan konflik internal.
Hafoufi juga menyesalkan atas bungkamnya
organisasi Islam terkait tindakan asusila tersebut, dan mengatakan
banyak organisasi Islam yang tergantung pada pendanaan asing dan tidak
dapat menunjukkan reaksi independen.
Sementara itu Sheikh Mansour Mendour dari
keluarga besar Al-Azhar Mesir mengutuk keras penghancuran dan
penggalian kubur Hujr bin Adi, seorang sahabat Nabi (SAW) oleh kelompok
Front al-Nusra di Suriah. Sheikh Mansour dalam sebuah wawancara dengan
Al-Alam, mengatakan: “Sikap Al-Azhar selalu jelas dan melihat semua
Muslim dengan hormat, dan sahabat Nabi memiliki tempat khusus dalam
Quran.”
“Al Azhar mengutuk penistaan dan
perlakuan tidak hormat terhadap jasad-jasad orang yang sudah meninggal
khususnya sahabat besar Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam. Pasalnya
mereka memiliki derajat yang tinggi, dan Al Azhar juga menentang
sikap-sikap seperti ini. Itu perbuatan haram, terlebih jika dilakukan
terhadap makam sahabat Nabi Saw, Hujr bin Adi yang pernah bertemu dengan
Nabi Muhammad Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam dan yang kedudukan
tingginya jelas bagi siapapun,” katanya.
Sayidina Jakfar bin Abi Thalib
yang mendapat julukan “at-Tayyar”, adalah shahabat sekaligus kerabat
Nabi Muhammad SAW. Sayidina Jakfar merupakan salah satu komando yang
gugur menjadi syahid di peperangan Mu’tah pada tahun ke-8 Hijriyah.
Dalam perang Mu’ta kaum muslimin berhadapan dengan ratusan ribu pasukan
gabungan antar tentara Romawi dan tentara Arab piminan Harqal.
Hujr bin Adi Al-Kinddi
adalah shahabat Nabi Muhammad SAW. Beliau memeluk Islam sejak masa muda.
Hujr dikenal seorang yang banyak beribadah, wara, zuhud, amanah dan
peberani. Hujur bin Adi gugur menjadi syahid pada tahun sekitar 51-52
Hijriyah di masa dinasti Muawiyah bin Abu Sufyan. Hujur bin Adi adalah
salah satu pasukan Sayidina Ali bin Abi Thalib dalam perang Jamal,
Siffin dan Nahrawan. [KbrNet/Slm]
______________
Al-Azhar Kutuk Aksi Penghancuran Makam Sahabat Hujr
SUMBER: NU Online
Kairo, NU Online
Institusi keagamaan Al-Azhar yang berbasis di Kairo, Mesir, beserta mayoritas ulama di seluruh pelosok dunia mengutuk aksi biadab penghancuran dan pembongkaran makam salah seorang sahabat Nabi Muhammad, Hujr ibn Adi, di Damaskus, Suriah, baru-baru ini.
Institusi keagamaan Al-Azhar yang berbasis di Kairo, Mesir, beserta mayoritas ulama di seluruh pelosok dunia mengutuk aksi biadab penghancuran dan pembongkaran makam salah seorang sahabat Nabi Muhammad, Hujr ibn Adi, di Damaskus, Suriah, baru-baru ini.
Juru bicara Al-Azhar Syekh Manshur Mandur
mengatakan, bahwa lembaga Al-Azhar sangat mengecam aksi apapun yang
menghinakan jasad orang yang sudah meninggal, terlebih lagi jasad
seorang sahabat Nabi yang berkedudukan sangat mulia.
“Itu perbuatan haram, terlebih jika
dilakukan terhadap makam sahabat Nabi Hujr bin Adi,” kata Manhur
sebagaimana dilansir kantor berita Fars (4/5).
Sementara itu, Syekh Ahmad al-Qafthan,
kepala Jam’iyyah Qauluna wal Amal Lebanon, juga mengutarakan kecaman
serupa. Dikatakan oleh al-Qafthan, pelaku penghancuran tersebut tidak
memahami hakikat ajaran Islam, meski perlakuan tersebut atas nama
pemurnian ajaran tauhid dan pemusnahan praktik syirik.
Kecaman yang sama juga datang dari Syekh
Hussam Shu’aib. Beliau mengutuk aksi jemaat takfiri yang tidak
menghinakan tempat-tempat yang seharusnya dimuliakan, menghancurkan
kuburan-kuburan sahabat dan orang shalih.
“Penghancuran makam sahabat Hujr ibn Adi adalah kejahatan keji dan penghinaan terhadap sejarah Islam,” kata Shu’aib.
Ketua Dewan Syura Iran, Ali Larijani,
juga mengecam aksi tersebut. Larijani mengecam penodaan tempat suci
agama, terutama menghancurkan makam Sahabat Hujr ibn Adi yang dilakukan
sekelompok orang di Suriah.
Sebagaimana ramai diwartakan, pada Kamis
lalu, sejumlah orang menyerang makam Hujr bin Adi di Rif, Damaskus.
Jasad sahabat Nabi SAW yang menurut keterangan beberapa situs berita
masih utuh seperti awalnya itu dipindahkan ke tempat tak diketahui.
Hujr bin Adi adalah salah seorang
shahabat Nabi Muhammad SAW yang ikut dalam Perang Al Qadisiyah di masa
Khalifah Umar bin Khatthab dan berhasil menaklukkan daerah Maraj Al’
Adzra, daerah Persia.
Penulis: Ahmad Ginanjar Sya’ban.
***************************
Makam Sahabat Nabi Muhammad SAW yaitu Saidina Zuhair bin Qais Dibongkar Pemberontak Wahabi di LIBYA.
Dan tahukah anda bhw Wahhabi baru2 ini menghancurkan maqam/kubur sahabat
Nabi di Libya yg bernama Saidina Zuhair bin Qais di kwsn Darnah di
Libya?
========
Bukti Terkini Wahabi menghancurkan makam sahabat Nabi (Saidina ‘Uqbah Bin ‘Amir Ra.) dan libya (Saidina Zuhair bin Qais Ra.) di mesir.
===========
Di Hari Penghancuran Pemakaman Baqi': Wahabi Hancurkan Pemakamam Cucu Imam Hasan as di Libya.
Peristiwa ini bersamaan dengan Peringatan
Penghancuran Kuburan Baqi pada 8 Syawal 1344 Hq, yang melukai jutaan
pecinta Ahlul Bait, kejadian menyedihkan itu terulang kembali dan
menggoyang Arsy Allah. Hati dunia Islam, khususnya Syiah kembali
disobek-sobek oleh pendukung Wahabi dan mereka menghancurkan kuburan
keturunan para imam yang paling terkenal di Afrika Utara dan
meratakannya dengan tanah.
Tapi tragedi ini tidak berhenti di
sini. Para Wahabi tidak saja menghancurkan kuburan Abdul Salam al-Asmar,
cucu Imam Hasan as, tapi mereka juga melakukan perbuatan keji dengan
membongkar kuburan beliau dan melakukan hal-hal di luar batas
perikemanusiaan terhadap jasad beliau. Makam Abdul Salam al-Asmar,
merupakan cucu Imam Hasan as. Kejadian ini dilakukan tanpa ada reaksi dari
dunia Islam.
==========================
Timbuktu
adalah kota yang nyata. Terletak di Mali, Afrika utara, dan memiliki
sejarah peradaban yang sangat panjang. Pelancong bernama Leo Africanus
dalam bukunya ‘Description of Africa’ (1550) menulis bahwa Timbuktu pada
masa itu adalah pusat perdagangan yang sangat ramai. Kerajaan Mali
sangat kaya, berlimpah emas, dan berperadaban. Jonathan Jones dari The
Guardian menulis bahwa orang Timbuktu menulis sendiri kitab-kitab
sejarah dan hukum, serta menyimpan dengan baik naskah-naskah puisi dan
prosa karya orang-orang Afrika Utara. Ketika Eropa menjajah Afrika,
termasuk Timbuktu, pada abad ke-19, mereka berusaha menggambarkan bahwa
Afrika sebagai benua terbelakang dan tak mengenal aksara. Koleksi
manuskrip di Timbuktu membuktikan kisah sebaliknya. Di kota ini, selain
perpustakaan-perpustakaan yang resmi dikelola pemerintah (dan dibantu
oleh UNICEF), juga ada sekitar 80 perpustakaan pribadi yang menyimpan
naskah-naskah kuno. - See more at:
http://www.inilah-salafi-takfiri.com/general/penghancuran-situs-kuno-dari-suriah-hingga-yogya#sthash.lEQW4TSo.dpuf
Pasukan Ansar Din (Afiliasi Al-Qaedah).
Pembakaran Referensi Perpustakaan Kuno.
Sumber:
1. http://wahabigointernasional.blogspot.com/
2. http://abusalafy.wordpress.com/
3. Dan Berbagai Sumber lainnya.
3. Dan Berbagai Sumber lainnya.
Post a Comment
mohon gunakan email